SuaraSumbar.id - Sebuah video yang menampilkan seorang pria diduga menghina Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, menjadi viral di media sosial.
Video tersebut memicu reaksi dari Juru Bicara Timnas AMIN (Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar), Bakhtiar Ahmad Sibarani.
Meski begitu, Bakhtiar menegaskan bahwa timnya tidak terganggu oleh penghinaan tersebut dan memilih untuk merespons dengan sikap santai.
Berbicara di Medan, Bakhtiar, yang juga merupakan mantan Bupati Tapanuli Tengah, menekankan bahwa fokus utama tim AMIN adalah memenangkan pemilihan, bukan membalas penghinaan.
"Dari kepala (dari atasan) sudah tidak baik, yang bawah juga akan tidak baik. Jadi kita santai saja," ujar Bakhtiar, Minggu (14/1/2024).
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa tim AMIN telah diinstruksikan untuk tidak membalas kejahatan dengan kejahatan.
Menurut Bakhtiar, kemenangan AMIN dianggap penting untuk membawa perubahan yang dibutuhkan Indonesia.
"Kita hanya bekerja hanya untuk meyakinkan masyarakat jika Indonesia butuh perubahan, Anies akan bergerak bersama rakyat untuk perubahan," katanya.
Bakhtiar juga menyebutkan bahwa penghinaan terhadap Anies bukanlah hal baru dan telah berulang kali terjadi.
Baca Juga: Strategi Ofensif Anies di Debat Capres: Tarik Pendukung Jokowi yang Anti-Emosi
Belum lama ini, seorang pria ditangkap setelah mengancam akan menembak Anies.
Meski demikian, Anies disebut tetap tenang dan sabar menghadapi situasi tersebut, berbeda dengan reaksi yang mungkin ditunjukkan oleh calon lain.
"Itu lah kelebihan Pak Anies, sabar, tenang. Kalau yang lain (yang diancam) mungkin sudah ngamuk, enggak diancam saja ngamuk. Kalau Pak Anies sabar," tegas Bakhtiar.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Strategi Ofensif Anies di Debat Capres: Tarik Pendukung Jokowi yang Anti-Emosi
-
Makin Kompak dengan Anies Baswedan, Ganjar: Kami Alumnus UGM
-
Anies Senang Ganjar Pranowo Ikut Suarakan Perubahan
-
Anies Sebut Megawati Penjaga Demokrasi yang Berani, Ini Respons PDIP
-
Dikritik Joget-joget, Prabowo: Emang Ente Siape?
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Viral Biaya Tambahan QRIS Rp500: BI Melarang, Pelaku Bisa Di-Blacklist
-
Harga Minyak Dunia Merosot Imbas Stok AS Melonjak
-
Kiper Muda Rizki Nurfadilah Korban TPPO: Disiksa hingga Disuruh Nipu Orang China
-
10 Mobil Bekas Pilihan Terbaik buat Keluarga: Efisien, Irit dan Nyaman untuk Harian
-
Penyebab Cloudflare Down, Sebabkan Jutaan Website dan AI Lumpuh
Terkini
-
Diakui Dunia: BRI Raih Penghargaan dari Asia Sustainability Reporting Awards 2025
-
Lebih dari Sekadar CSR, BRI Kumpulkan 4 Ton Lebih Sampah Plastik Lewat RVM Inovatif
-
Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Raya Padang Stabil, Mendag RI Tinjau Jelang Nataru!
-
CEK FAKTA: Vaksin Tetanus Terbuat dari Daging Busuk, Benarkah?
-
Rekontruksi Kasus Pembunuhan Bayi di Ngarai Sianok BUkittinggi, Polisi Ungkap 6 Adegan Janggal!