SuaraSumbar.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang, Sumatera Barat, telah mengumumkan detail mengenai honor yang akan diberikan kepada petugas yang bertugas melipat surat suara untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Ketua KPU Kota Padang, Riki Eka Putra, menjelaskan bahwa besaran honor bervariasi tergantung jenis surat suara yang dilipat.
Menurut Riki Eka Putra, untuk surat suara Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, DPRD Provinsi Sumbar, dan DPRD Kota Padang yang memiliki ukuran lebih besar, setiap petugas akan menerima honor sebesar Rp300 per lembar.
Sementara itu, honor untuk melipat surat suara Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI ditetapkan sebesar Rp200 per lembar, dan Rp150 per lembar untuk surat suara presiden dan wakil presiden yang ukurannya lebih kecil.
Baca Juga: Pelatih Semen Padang Surati PT LIB, Berkeberatan Main di Kandang Persiraja
KPU Kota Padang juga mengadopsi teknik baru dalam proses penyortiran dan pelipatan surat suara untuk pemilu kali ini. Berbeda dengan pemilu 2019 di mana setiap individu bertanggung jawab atas satu kotak suara, pada pemilu 2024 ini, penyortiran dan pelipatan akan dilakukan secara berkelompok atau kerja tim. Simulasi yang dilakukan oleh KPU menunjukkan bahwa metode kerja kelompok ini lebih cepat dan efisien.
KPU berencana menyelesaikan pelipatan dan penyortiran lebih dari 3.403.000 surat suara dalam target waktu tujuh hari. Surat suara yang telah dilipat akan diserahkan kepada pengawas pemilu untuk distribusi lebih lanjut.
Surya Efitrimen, Ketua KPU Provinsi Sumbar, menambahkan bahwa total surat suara yang akan didistribusikan di seluruh provinsi mencapai 20.892.600, berdasarkan jumlah daftar calon tetap (DCT) Provinsi Sumbar yang berjumlah 4.088.606 orang. Ia menekankan bahwa distribusi surat suara ke tempat pemungutan suara (TPS) akan dilakukan paling lambat sehari sebelum pemungutan suara.
Kontributor : Rizky Islam
Baca Juga: Tukang Sablon Keluhkan Omzet Turun dari APK Pemilu 2024, Ini Respons Timses 3 Pasangan Capres
Berita Terkait
-
Mendagri Tito Ancam Copot PJ Gubernur dan ASN yang Tak Netral di Pemilu 2024
-
Fakta Menarik Performa 'Calon Klub' Pratama Arhan Masih Lemas di BRI Liga 1, Ini 2 Penyebabnya!
-
Rumah Makan Padang Melisa, Kelezatan Tiada Tara di Kota Jambi
-
Kronologi Kabag Ops Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Diduga Gara-gara Penangkapan Pelaku Tambang Ilegal
-
Menyantap Lezatnya Masakan Padang di Rumah Makan Ganto Sori Kuala Tungkal
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Solok Selatan, Sahroni Tekankan Hal Ini di Polda Sumbar
-
Perintah Kapolri, Propam dan Irwasum Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
-
Detik-detik AKP Dadang Tembak Mati AKP Ulil, Kompolnas: Kapolres Solok Selatan Berlindung di Ruang Tengah!
-
Lokasi Tambang Galian C Ilegal, Diduga Pemicu Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, 10 Bus Pariwisata di Sumbar Tak Laik Jalan