SuaraSumbar.id - Banjir dan tanah longsor melanda tujuh kabupaten dan kota di Sumatera Barat (Sumbar) pada Jumat (15/7/2023). Daerah terparah adalah Kota Padang, Kabupaten Agam dan Padang Pariaman.
Selain merusak rumah, fasilitas umum hingga lahan pertanian masyarakat, bencana tanah longsor juga merenggut 5 nyawa. Masing-masing, 2 korban di Kabupaten Agam dan 2 di Kota Padang dan 1 orang di Kota Pariaman.
Empat orang yang meninggal tersebut masing-masing dua balita di Padang, berinisial FKP (5) dan FAS (3). Keduanya meninggal di kamar saat rumahnya dihantam longsor di kawasan Bukit Gado-Gado, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang,
Kemudian korban meninggal dunia juga dilaporkan dari Kota Pariaman. Korban berinisial NZ (23) yang hanyut terbawa arus sungai dan ditemukan sudah tidak bernyawa.
Dua korban meninggal lainnya berasal dari Kabupaten Agam. Keduanya merupakan warga Jorong Pantas, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya. Mereka tertimbun material longsor dan jasadnya ditemukan pada Jumat (15/7/2023) pagi.
Selain korban meninggal, banjir dan longsor juga merusak puluhan rumah hingga merendam ribuan rumah. Selain itu, tanah longsor juga menimbun sejumlah titik jalan di beberapa daerah di Sumbar.
Gubernur Sumbar Mahyeldi memerintahkan BPBD Sumbar untuk segera berkoordinasi dengan semua pihak untuk mengantisipasi dampak bencana yang terjadi di daerah itu.
"Yang paling penting saat ini adalah kebutuhan pokok korban harus terpenuhi," tegasnya.
Gubernur sebelumnya juga meninjau daerah bencana di kawasan Pesisir Selatan dan Kota Padang dan ikut membagikan bantuan darurat bagi masyarakat terdampak. (Antara)
Baca Juga: Puji Kinerja Polisi, Mahyeldi Dorong Bentuk Tim Terpadu Pencegahan Kasus TPPO di Sumbar
Berita Terkait
-
Longsor Terjang Kawasan Pemakaman di Padang, Mayat Berkain Kafan Keluar dari Kuburan
-
Tiga Daerah di Sumbar Diterjang Banjir dan Longsor, Dua Warga Belum Ditemukan
-
Gubernur Mahyeldi Nilai Sumbar Miliki Ekosistem yang Cocok Sebagai Pusat Pengembangan Ekonomi Syariah
-
Dukung Pengembangan Keahlian Khusus Siswa SMA, Gubernur Sumbar Perintah Dinas Pendidikan Bangun Kolaborasi
-
Pemenuhan Hak Disabilitas di Sumbar Dijamin Pergub hingga Perda, Ini Penjelasan Mahyeldi
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Olahraga Padel Kena Pajak 10 Persen, Kantor Sri Mulyani Buka Suara
-
Sering Kesetrum Jadi Kemungkinan Alasan Ade Armando Dapat Jatah Komisaris PLN Nusantara Power
-
Sosok Chasandra Thenu, Selebgram Ambon Akui Dirinya Pemeran Video Viral 1,6 Menit
-
Harga Emas Antam Kembali Longsor, Kini Dibanderol Rp 1.907.000/Gram
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
Terkini
-
Irsyad Maulana Pulang ke Semen Padang FC, Kabau Sirah Juga Gaet Bek Portugal Jelang Liga 1 2025/2026
-
Menpora Dito Ariotedjo Dorong Pencak Silat Jadi Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Ini Alasannya
-
Waspada Tautan Saldo Gratis Palsu, Ini Daftar 5 Link DANA Kaget Asli 3 Juli 2025!
-
Anak Harimau Sumatera Mati di TMSBK Bukittinggi, Diduga Kelainan Genetik
-
3 Hack Foto Bikin Konten FYP dengan Galaxy S25 Edge