SuaraSumbar.id - Sebanyak 19 orang warga Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar) mengaku ditipu seorang pria yang mengaku sebagai distributor minyak goreng kemasan. Pasalnya, pesanan para korban tak kunjung tiba walau uang delivery order (uang panjar) sudah diberikan.
Setelah uang dikirim, pria yang mengaku distributor bernama Toni Putra Dermawan itu tak kunjung memberi kabar atau menghilang. Merasa ditipu, para korban pun melaporkan kasus itu ke Polda Sumbar, Rabu (5/4/2023).
Septria Arianto, perwakilan dan juga termasuk salah satu korban menyebutkan, pengiriman minyak goreng mulai macet sejak 30 Maret 2023.
"Saya sudah sembilan bulan belakangan mulai berbisnis dengan yang bersangkutan. Selama ini lancar," ujar pria 33 tahun asal Alahan Panjang ini di Mapolda Sumbar, Rabu (5/3/2023).
Ari mengaku mengalami kerugian sebesar Rp2,8 miliar. Satu dus berisikan minyak goreng dua liter sebanyak enam bungkus dan satu liter dengan 12 bungkus.
"Katanya minyak goreng dari Palembang. Mulai macet tanggal 30 Maret, minyak tidak dikirim dia hilang," ungkapnya.
Ia bersama korban lainnya berharap aduan kasus ini dapat segera ditindak lanjuti pihak kepolisian sehingga terduga pelaku dapat ditangkap secepatnya.
Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum, Kombes Pol Andry Kurniawan mengatakan, pihaknya akan menindak lanjuti aduan masyarakat ini.
"Dalam menerima pengaduan (masyarakat) kami cek, teliti dan klarifikasi nanti. Langkah awalnya, dari Wasidik akan mengkaji," kata Andry.
Baca Juga: Punya Potensi Besar, Pemprov Sumbar Dorong Pengembangan Integrasi Sapi dengan Kelapa Sawit
Kemudian, kata Andry, penyidik akan mengklarifikasi terhadap pihak tertentu, mulai dari pelapor, terlapor dari saksi.
"Dan mungkin terlapornya apakah adanya unsur pidananya," pungkasnya.
Kontributor: Saptra S
Berita Terkait
- 
            
              Antisipasi Macet Mudik, Polda Sumbar Bakal Berlakukan Jalur Satu Arah dari Sicincin-Bukittinggi H-3 hingga H+3 Lebaran
 - 
            
              Promosi Situs Judi Online, Selebgram Cewek Kembar Asal Tanah Datar Diciduk Polda Sumbar
 - 
            
              Sebut Sudah Naik Penyidikan, Ini Penjelasan Polda Sumbar Soal Dugaan Kasus Pelecehan Seksual di Unand
 - 
            
              Personel Polda Sumbar Bripda Randa Dipanggil Masuk Pelatnas untuk Persiapan Sea Games
 - 
            
              Seorang Tahanan Kabur, Personel Polsek Lubuk Begalung Diperiksa Propam Polda Sumbar
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Kenapa Suhu di Sumbar Panas Sekali? Ini Penjelasan BMKG
 - 
            
              Program PIP Anak TK 2026, Ini Syarat Lengkap dan Cara Daftarnya
 - 
            
              CEK FAKTA: Negara Lunasi Hutang Bank di Bawah Rp 5 Juta, Benarkah?
 - 
            
              18 ASN Pemkab Dharmasraya Kena Sanksi, 4 Orang Dipecat dan Ada yang Terjerat Kasus Korupsi!
 - 
            
              Pemprov Sumbar Terapkan Sistem Berbasis Digital Penuh Mulai 2026, Surat Kertas Tak Ada Lagi?