SuaraSumbar.id - Aksi penolakan rencana pembangunan kanopi jenis awning di kawasan Pasar Atas Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar) kembali terjadi. Kali ini tokoh adat Kurai dan Parik Paga yang merupakan warga asli daerah setempat menolak hal tersebut.
Puluhan tokoh adat Kurai Limo Jorong diiringi anggota Parik Paga melakukan aksi longmarch penolakan di sepanjang Jalan Minangkabau menuju Rumah Adat Baanjuang dan Jam Gadang Bukittinggi, Senin.
"Ini peringatan terakhir, kami tidak mau bertanggungjawab jika terjadi keributan di lapangan, kami ingin menghindari masyarakat dan pedagang saling bentrok karena proyek ini," kata salah seorang tokoh adat, Elvis Datuak Kampuang Dalam, Senin (17/10/2022).
Ia menegaskan, penyebab penolakan karena tokoh adat tidak dilibatkan sejak awal dalam perencanaan pembangunan awning dan Jalan Minangkabau yang disebut sebagai salah satu daerah prosesi adat istiadat setempat.
"Mufakat tidak pernah disepakati, dari awal kami tidak dilibatkan, baru beberapa hari kemarin diminta bertemu dengan Wako, itupun sudah disepakati menolak, jalan ini juga jalan sejarah yang tidak bisa dipasangi atap," katanya.
Menurutnya, prosesi gelar adat sejak dulu di Bukittinggi salah satunya mengharuskan pemangku adat berjalan langsung di bawah matahari.
Para tokoh adat memakai baju hitam-hitam dan memulai aksi longmarch dari Medan nan Bapaneh (Jam Gadang) ke Medan nan Balinduang (Rumah Adat Baanjuang).
"Kita juga audiensi dengan DPRD, intinya kami menolak dan kami satu suara terkait hal ini," kata tokoh lainnya, Taufik Datuak Nan Laweh.
Datuak Nan Laweh mengatakan, para tokoh adat memastikan situasi kota berjalan dengan kondusif sehingga turun ke Jalan Minangkabau.
Dia mengatakan keputusan penolakan ini adalah hal yang final, bagi pihak yang ingin menentang, maka akan berhadapan dengan Parik Paga Nagari.
"Kita murni bertindak atas nama Nagari Kurai V Jorong, tidak ada kepentingan lain," tegas Koordinator Parik Paga Nagari Kurai V Jorong tersebut.
Datuak Nan Laweh juga menyesalkan sikap Pemkot Bukittinggi yang terkesan mengindahkan saran dari tokoh adat yang sudah menegaskan penolakan sejak Bulan Februari lalu.
Sebelumnya Pemkot Bukittinggi berencana membangun Awning dan Night Market dengan dana anggaran Rp 4,1 miliar yang direncanakan dimulai sejak September dan selesai pada Desember tahun ini.
Tak hanya sekedar wacana, realisasi pembangunan pun sudah akan dimulai, wacana ini juga mendapat tentangan keras dari pedagang toko di sepanjang Jalan Minangkabau, Bukittinggi. (Antara)
Berita Terkait
-
Bukittinggi Dapat Rekor MURI Penyajian Teh Telur Terbanyak
-
Sajian 5.110 Gelas Teh Telur di Jam Gadang Bukittinggi Pecahkan Rekor Dunia
-
5 Ribu Teh Telur Dikocok di Jam Gadang Bukittinggi, Rayakan Hari Ayam dan Telur Nasional 2022
-
Inflasi Kota Bukittinggi Tertinggi di Indonesia, Pemda Sebut Dampak Kenaikan BBM
-
Insiden Angkot Bawa 15 Penumpang Terbalik di Bukittinggi, Seorang Mahasiswi Meninggal Saat Dirawat di RS
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
-
10 HP Kamera Terbaik Agustus 2025, iPhone Kalah dari Merek Ini
-
Fakta Unik A-Z Padel: Olahraga Hits yang Bikin Penasaran
Terkini
-
Warga Sumbar Dilarang Makan Telur Penyu, Ini Alasannya
-
Padang Siapkan Tsunami Drill Skala Besar, 200 Ribu Warga Bakal Dilibatkan Ikut Simulasi Bencana!
-
Bantah Oknum Pegawai Terjerat Kasus Tanah hingga Diperiksa Polisi, BPN Bukittinggi: Tidak Ada!
-
QLola by BRI Jadi Bagian dari Transformasi Strategis Menuju Model Universal Banking
-
Jadwal Samsat Keliling dan SIM Keliling Kota Padang Hari Ini, Nggak Perlu Repot ke Kantor!