SuaraSumbar.id - Korban gempa Pasaman Barat, Sumatera Barat, butuh sekitar 4 ribu unit hunian sementara (Huntara). Hal itu dinyatakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman Barat, Azhar.
“Saat ini, Huntara yang baru ada sesuai standar baru sekitar 80 unit di Kecamatan Talamau,” kata Azhar, dikutip dari Klikpositif.com - jaringan Suara.com, Senin (21/3/2022).
Menurutnya, Huntara yang telah berdiri dibangun oleh berbagai kalangan seperti dari pemerintah, parpol, PMI, relawan dan pihak swasta lainnya.
“Masih banyak Huntara yang dibutuhkan, kita harap 50 persen dari 4.000 ini sudah bisa berdiri menjelang lebaran nanti,” harapnya.
Baca Juga: Anggota DPRD Sebut Pemprov Sumbar Lamban Salurkan Dana untuk Korban Gempa Pasaman Barat
Namun, kata Azhar, pencapaian target 50 persen tergantung dari kemampuan dari NGO bersama pemerintah.
“Belum ada kepastian berapa kemampuan dari NGO untuk membangun Huntara ini. Sekarang masih dibahas lebih lanjut dan begitu juga dengan standar harga,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan, 4 ribu unit Huntara yang bakal dibangun itu tersebar di 3 kecamatan yakni Kecamatan Talamau, Pasaman dan Kinali.
Pemerintah, sebut Azhar, akan berupaya semaksimal mungkin mengejar target sekitar 50 persen sebelum Hunian tetap (Huntap) dibangunkan.
“Ini yang belum bisa kita jawab, berkemungkinan Huntara dan Huntap akan sejalan nantinya. Namun untuk Huntap diprioritaskan bagi rumah warga yang mengalami rusak berat,” terangnya.
Baca Juga: Televisi Rusak Jadi Hiburan Bagi Pengungsi Korban Gempa di Pasaman Barat
Sebelumnya, Palang Merah Indonesia (PMI) Pasbar (Pasaman Barat) mengajak para donatur dari unsur swasta untuk berdonasi.
Donasi kali ini adalah untuk membangun unit rumah hunian sementara (huntara) bagi korban terdampak gempa.
Berita Terkait
-
Update Dampa Gempa Pasaman Barat: 14 Orang Meninggal, 6.000 Mengungsi, 2.022 Rumah Hancur
-
BUMN-BUMN Mulai Beri Bantuan ke Korban Gempa Bumi Pasaman Barat
-
Bertambah Lagi, Korban Gempa Pasaman Barat Meninggal Dunia Jadi 10 Orang
-
Lintasi Medan Off-road, Komunitas JAC Tiap Hari Pasok Logistik untuk Pengungsi Gempa Pasaman Barat di Timbo Abu
-
Pencarian 4 Korban Longsor yang Hilang Pasca Gempa Pasaman Barat Dihentikan
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
Terkini
-
Irsyad Maulana Pulang ke Semen Padang FC, Kabau Sirah Juga Gaet Bek Portugal Jelang Liga 1 2025/2026
-
Menpora Dito Ariotedjo Dorong Pencak Silat Jadi Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Ini Alasannya
-
Waspada Tautan Saldo Gratis Palsu, Ini Daftar 5 Link DANA Kaget Asli 3 Juli 2025!
-
Anak Harimau Sumatera Mati di TMSBK Bukittinggi, Diduga Kelainan Genetik
-
3 Hack Foto Bikin Konten FYP dengan Galaxy S25 Edge