SuaraSumbar.id - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) merupakan tempat para narapida menjalani hukuman, sebagai ganjaran kejahatan yang dilakukannya. Berbagai pelaku kejahatan disatukan dalam sel penjara.
Lapas Klas II B Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar), juga dihuni ratusan narapidana. Menariknya, para napi yang beragama Islam di lapas ini dilatih untuk belajar agama. Salah satunya, salat berjamaah dan menghafal alquran.
SuaraSumbar.id berkesempatan menyambangi Lapas Klas II B Padang Panjang disulap layaknya 'Pondok Pesantren' itu. Sejumlah narapidana tampak sibuk membaca alquran. Sebagian lainnya sedang mendengarkan pengajian.
Suasana rutan ini betul-betul rasa pesantren. Kamar hunian disediakan tempat tidur.
Baca Juga: Tangkap Dua Residivis Narkoba, Polres Bukittinggi Sita 9,5 Kilogram Ganja
"Ya, nuansanya rutan seperti pesantren. Bedanya di sini tidak bayar," Kepala Rutan Padang Panjang, Rudi Kristiawan, Rabu (27/10/2021).
Pihaknya juga memfasilitasi dengan pelayanan baik. Diantaranya disediakan klinik yang beroperasi dari hari Senin hingga Sabtu.
"Klinik tidak dipungut biaya se persen pun dan klinik juga sudah ada izin dari Dinas terkait dan diakui oleh pemerintah," katanya.
Rudi mengaku tidak ada perbedaan perlakuan terhadap tahanan. Karena sesuai arahan dari Kementrian agar mengedepankan pelayanan yang baik.
"Saat ini ada 158 orang warga binaan dari kapasitas 75 orang. Semuanya tidak ada yang dibedakan dalam hal pelayanan dan itu dilakukan secara gratis," tuturnya.
Baca Juga: Pemkot Padang Desak Warga Bayar Retribusi Makam di 3 TPU, Ini Ancamannya
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Oknum Polisi yang Tembak Mati DPO Judi di Solok Selatan Divonis 7 Tahun Penjara
-
Dibunuh Maling, Pengusaha Gas Elpiji di Padang Dikenal Baik dan Jarang Keluar Rumah
-
Pengunjung Objek Wisata hingga Restoran di Sumbar Wajib Tunjukkan Sertifikat Vaksin
-
Belum Divaksin Dilarang Masuk Kota Bukittinggi, Pengendara Siap-siap Disuruh Putar Balik
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
- Berapa Harga Sepatu Hoka Asli 2025? Cek Daftar Lengkap Model & Kisaran Harganya
Pilihan
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
Terkini
-
7 Link DANA Kaget Asli Terbaru, Klaim Saldo Gratismu Sekarang Juga!
-
Irsyad Maulana Pulang ke Semen Padang FC, Kabau Sirah Juga Gaet Bek Portugal Jelang Liga 1 2025/2026
-
Menpora Dito Ariotedjo Dorong Pencak Silat Jadi Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Ini Alasannya
-
Waspada Tautan Saldo Gratis Palsu, Ini Daftar 5 Link DANA Kaget Asli 3 Juli 2025!
-
Anak Harimau Sumatera Mati di TMSBK Bukittinggi, Diduga Kelainan Genetik