SuaraSumbar.id - Badan SAR Nasional (Basarnas) Pos Limapuluh Kota menghentikan pencarian seorang perantau asal Limapuluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar), yang dilaporkan hilang saat ziarah kubur ke kampung halamannya.
Hal itu dinyatakan Koordinator Pos Basarnas Limapuluh Kota, Robi Saputra. Menurutnya, pihaknya harus menghentikan pencarian yang telah berlangsung selama tujuh hari.
"Kami telah melakukan upaya dengan melakukan tracking dan penyisiran cermat, teliti dan mengamati segala ceceran atau tanda tanda survivor namun hasil masih nihil," katanya, Kamis (22/7/2021).
Hari kelima pencarian, kata Robi, korban sempat terlihat oleh warga. Korban terpantau linglung dan mondar mandir di area hutan dan kemudian menghilang lagi.
"Dari pengembangan informasi tersebut menjadi perhatian khusus oleh pihak posko dan segera memfokuskan area pencarian ke lokasi titik duga, namun hasil tetap nihil," kata dia.
Dari keterangan, korban memang memiliki kebiasaan hilang seperti saat ini dan akan pulang dengan sendirinya ke rumah.
Menurut Robi, pencarian akan kembali dilakukan saat didapati tanda-tanda atau hal yang merupakan titik terang dari keadaan korban.
Sebelumnya diberitakan, seorang perantau asal Limapuluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar), dilaporkan hilang saat ziarah kubur ke Jorong Talang Maua, Kecamatan Mungka, Limapuluh Kota, Jumat (16/7/2021).
Pria bernama Hasnadi (30) itu sudah menjadi warga Ujung Batu, Kepulauan Riau. Dia dilaporkan hilang sejak Kamis (15/7/2021).
Baca Juga: Rumah Sakit Unand Padang Kekurangan Stok Vaksin Covid-19, Oksigen Juga Menipis
Koordinator Pos SAR Limapuluh Kota Robi Saputra mengatakan, pihaknya menerima info dari Prima, warga Mungka yang bekerja di Kantor Bupati Limapuluh Kota. Hal itu juga dibenarkan oleh Bhabinsa, Bhabinkantibmas, dan Wali Nagari Mungka.
"Dia berniat menjenguk orang tuanya sakit di Talang Maua, Kecamatan Mungka. Kemudian setelah dari rumah orang tua, dia berziarah ke kuburan melewati hutan dan hingga sore dan tidak kembali pulang,” kata Robi, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com.
Sebelumnya, kata Robi, pihak keluarga merasa khawatir dan melaporkan hal tersebut ke perangkat nagari. Setelah itu, dilakukan pencariaan di area seputaran rumah dan kawasan hutan menuju pusara.
“Sampai saat ini hasil masih nihil. Menurut keterangan keluarga, yang bersangkutan meninggalkan tas berisi dompet dan HP di rumah orang tuanya,” katanya.
Pihaknya saat ini masih melakukan pencarian dengan menyisir kawasan hutan tempat pusara yang dikunjunginya. (Antara)
Berita Terkait
-
Usai Viral, Pria Mengaku Ditusuk dan Berdarah di Posko PPKM Padang Minta Maaf ke Polisi
-
Ketua DPRD Kabupaten Solok Dilaporkan Ancam THL, Polda Sumbar: Tak Ada Unsur Pidana
-
Kota Pariaman Resmi Terapkan PPKM Darurat, Efekti Berlaku Senin 19 Juli 2021
-
Viral Video Pria Ngaku Matanya Tertusuk dan Berdarah di Posko PPKM Padang, Ini Kata Polisi
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
1.341 Hektare Sawah di Sumbar Gagal Panen Usai Dihantam Banjir Bandang
-
Pencarian 3 Korban Longsor Pasaman Barat Dihentikan, Ini Alasannya
-
Gunung Talang Solok Berstatus Waspada, Warga Diminta Jauhi Kawah
-
24 Korban Banjir Bandang Tak Teridentifikasi Disalatkan di Masjid Raya Sumbar, Dimakamkan di Padang
-
4 Jorong Terisolir di Palupuh Agam, Tanah Longsor Putus Total Akses Jalan Agam-Limapuluh Kota