SuaraSumbar.id - Anggota DPRD Sumatera Barat (Sumbar), kecewa dengan tim penyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Sumbar. Bahkan menyebut RPJMD tersebut hanya copy-paste dari RPJMD Kota Padang.
Hal itu disampaikan Sekretaris Komisi I DPRD Sumbar, M Nurnas. Menurutnya, RPJMD Sumbar setebal 419 halaman yang diserahkan ke DPRD itu tidak sesuai dengan Permedagri 86/2017 tentang Tata Cara Perencanaan Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah.
“Saya lihat, copy-paste dengan RPJMD Kota Padang. Geli saya menyigi RPJMD Sumbar Madani,” katanya, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Senin (19/7/2021).
Menurut Nurnas, tim penyusun RPJMD Sumbar adalah orang-orang hebat yang dikenalnya selama ini.
Baca Juga: Dukun yang Diduga Larikan Mahasiswi di Pesisir Selatan Dipolisikan Mertua
“Tapi hasilnya, aduh! Angka di RPJMD pun copas dari RPJMD Kota Padang,” ujar Nurnas yang juga anggota Pansus RPJMD Sumbar.
Ia berpendapat, RPJMD provinsi itu seharusnya memedomani Permendagri. Namun faktanya, dokumen RPJMD itu BAB per BAB saja tidak sinkron.
“Saya minta ke Pansus agar tidak menjadi editor RPJMD yang copy-paste. Tapi tetap melakukan pengkajian terhadap RPJMD. Tugas Pansus bukan editor,” bebernya.
Nurnas menjelaskan, RPJMD itu terdiri 9 BAB. Namun anehnya, antara BAB per BAB tidak sinkron.
“Ini yang membuat saya tak habis pikir. Di awal dikatakan pembangunan bagus sebagai potret daerah, namun di BAB lain dikatakan adanya permasalahan soal infrastruktur,” jelasnya.
Baca Juga: Sapi Kurban Jokowi Bakal Disembelih di Masjid Raya Sumbar
Tak hanya itu, Nurnas menilai tim gubernur juga lupa, terkait kemampuan riil keuangan daerah kisarannya hanya Rp 1,2 triliun. Sedangkan total penerimaan menjadi APBD Rp 7,9 triliun di tahun 2026.
“Ketika RPJMD dikuliti pansus soal ini, jangankan bertambah, malah jumlahnya turun menjadi Rp 7,8 triliun. Kan aneh, biasanya jika diminta kajian, pasti estimasi APBD di tahun akhir jabatan bertambah,” tukasnya.
Berita Terkait
-
Digunduli dan Tangan Diborgol, AKP Dadang Dihadirkan dalam Jumpa Pers Polda Sumbar
-
AKP Dadang Penembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Hukuman Mati, Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana
-
Tampang AKP Dadang, Tembaki Rumah Kapolres Solok Selatan Usai Tembak Mati Kasat Reskrim!
-
Kapolri Listyo Sigit Minta Usut Tuntas Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar
-
Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Kapolri: Saya Kira Bukan Konflik Internal
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Polda Sumbar Ungkap Hasil Tes Urine AKP Dadang Penembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Positif Narkoba?
-
Tewas Ditembak AKP Dadang, Kapolri Naikkan Pangkat AKP Ulil Jadi Kompol Anumerta
-
Yuk Cari Info Seputar Suku Bunga KPR di BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Fakta Baru: AKP Dadang Tembaki Rumah Kapolres Solok Selatan Usai Eksekusi Kasat Reskrim, Motifnya Masih Misterius!
-
Spesifikasi VIVO iQOO Z9X