SuaraSumbar.id - Warga Jorong Mudiak, Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar) menyulap kuali bekas sebagai alat penguat sinyal internet.
Hal ini dilakukan untuk mempermudah anak-anak atau para siswa yang saat menjalani proses belajar daring.
"Jaringan internet sangat susah. Saya mencoba membuat alat penguat sinyal dari barang bekas dengan rakitan kawat, idenya dari internet juga dan secara mandiri dibuat kemudian disebut jaringan kuali oleh warga di sini," kata warga yang membuat alat penguat sinyal, Hendri (36), Rabu (14/7/2021).
Ia mengatakan alat penguat sinyal dari kuali itu sengaja dibuat untuk anak-anak dan warga sekitar yang kesusahan dalam belajar secara online dan mempermudah pekerjaan yang berhubungan dengan sinyal internet.
Baca Juga: Terekam CCTV, Seorang Pemotor di Agam Tewas Ditabrak Mobil
"Pernah juga sebelumnya saya beli alat penguat sinyal langsung kiriman dari luar negeri, tapi setelah dipasang tidak berfungsi di tempat ini," kata dia.
Pria yang hanya tamatan Sekolah Dasar (SD) itu kemudian mencari alat sederhana yang bisa dipakai untuk memperkuat sinyal dari kuali yang populer disebut wajan bolic.
Dengan alat sederhana yang dirakitnya itu, beberapa warga kemudian juga minta dibuatkan untuk dipasang di rumah mereka masing-masing.
Wali Jorong Mudiak, Nagari Koto Rantang Palupuah, Novri Agus Parta mengaku bangga dan mendukung kreativitas warganya itu dan berharap perhatian dari pemerintah dengan keadaan daerah yang butuh penguat sinyal.
"Sangat kami dukung kreativitas dari Hendri ini, barang bekas bisa disulap jadi alat penguat jaringan, keadaan daerah kami memang susah akan jaringan internet sejak dulu," kata dia.
Baca Juga: 426 Hektare Lahan Hutan Cagar Alam Maninjau Agam Dibabat, Disulap Jadi Perkebunan
Ia mengatakan Jorong Mudiak Nagari Koto Rantang Palupuah memang dari dulu tak tersentuh jaringan internet.
"Kami berharap agar cepat ditanggapi oleh pemerintah kabupaten atau provinsi dan pihak terkait lainnya mengingat dan menimbang untuk saat ini jaringan adalah kebutuhan utama, apalagi anak-anak kami sedang sekolah Dalam Jaringan (daring)," kata dia.
Ia menambahkan, sebanyak 250 Kepala Keluarga di Jorong Mudiak butuh jaringan internet ditambah lagi dengan adanya dua pabrik kapur Dolomite yang butuh pemasaran lewat internet.
Jorong Mudiak Palupuah terletak di Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuah, Kabupaten Agam berjarak sekitar 20 kilometer dari Kota Bukittinggi atau 120 kilometer dari Kota Padang. (Antara)
Berita Terkait
-
Super Privat! Fakta Menarik Suku Baduy Dalam yang Minta Sinyal Internet Dimatikan
-
Usaha Konservasi Lahan Basah Terapung di Danau Maninjau
-
400 Ton Ikan Keramba di Danau Maninjau Mati Mendadak
-
Terciduk Bolos Sekolah dan Malah Bermain di Pantai, 26 Pelajar Diamankan Satpol PP
-
Anies Ngeluh Susah Cari Sinyal Internet Gegara WiFi di JIS Lemot, Jakpro Janji Perbaiki
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Waspada, Kebiasaan Matikan Lampu Motor di Siang Hari Bisa Berujung Bui
-
Kenaikan PPN 12% Jadi Nestapa Kelas Menengah, Orang Kaya Sulit Dipajaki?
-
Pusing Dah! Isu Dipecat, Shin Tae-yong Dibebankan Menang Lawan Arab Saudi di Tengah Rekor Buruk Timnas Indonesia
-
Garda Prabowo Dukung Andi Harun di Samarinda, Pilih Isran Noor di Pilgub Kaltim, Bukan Rudy Mas'ud
Terkini
-
Mengapa Supermoon Bisa Mengganggu Tidur Anda? Ini Penjelasan Ahli
-
Harga Emas Antam Naik Rp 8.000 Hari Ini, Berikut Rinciannya
-
KPU Sumbar Tegaskan Batas Waktu Penyerahan LPPDK Pasangan Calon 24 November 2024
-
Warga Diimbau Hindari Jalur Rawan Longsor dan Banjir di Pasaman
-
HOAKS! Arema FC Bantah Keras Rumor Depak Choi Bo-kyeong