SuaraSumbar.id - Seorang bocah dilaporkan hilang terseret ombak saat mandi-mandi di laut Kota Pariaman, Sumatera Barat.
Bocah malang itu bernama Rian Aulia Agung (10). Dia merupakan warga Desa Ampalu, Kecamatan Pariaman Utara yang dilaporkan hilang terseret arus laut pada Minggu (21/2/2021) sore.
Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Kominfo Kota Pariaman, Hendri.
"Iya, kejadian itu terjadi tadi sekitar pukul 17.30 WIB di Pantai Pasir Desa Ampalu, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman," kata Hendri kepada Covesia.com - jaringan Suara.com, Minggu (21/2/2021) malam.
Pihaknya menyebut tim pencarian belum menemukan korban tersebut. Sebelum dinyatakan hilang, Rian mandi-mandi bersama dua rekannya di kawasan pantai Desa Ampalu.
Kabarnya, korban bersama temannya mandi agak ke tengah laut, sehingga terseret ombak kencang.
"Kedua rekannya sempat berteriak minta tolong dan beberapa orang pemuda datang membantu. Tapi korban keburu hilang dibawa arus dan kedua rekannya berhasil diselamatkan," katanya.
Proses pencarian korban akan kembali dilanjutkan Senin (22/2/2021).
Baca Juga: Kirim Pacar Foto Vulgar, Gadis 14 Tahun di Padang Pariaman Malah Dicabuli
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar