SuaraSumbar.id - Polisi masih mendalami kasus kebakaran pabrik karet milik PT Teluk Luas di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) yang terjadi pada Minggu (18/5/2025) siang hingga tengah malam.
Penyelidikan telah dimulai dengan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran. Olah TKP ini dilakukan tim Inafis dari Polda Sumbar dan Polresta Padang pada Senin (19/5/2025).
Tindakan ini baru bisa dilakukan setelah api dapat dipadamkan oleh personel pemadaman kebakaran selama kurang lebih 17 jam.
"Tim Inafis melakukan olah TKP untuk mendalami penyebab kebakaran. Ada dari Polda dan Polres," ujar Kapolsek Lubu Begalung, Kompol Robby Setiadi Purba, Senin (19/5/2025).
Robby mengatakan bahwa pihak kepolisian juga telah mensterilkan area lokasi kebakaran. Garis polisi telah dipasang, sehingga pihak tidak berkepentingan dilarang memasuki.
"Hari ini kami memastikan pascakebakaran TKP benar-benar steril dan kami pastikan lagi tidak ada pihak-pihak memasuki TKP," katanya.
Sampai saat ini, polisi belum bisa memastikan sumber api hingga menyebabkan kebakaran dua gudang yang berisikan karet mentah tersebut.
Robby memastikan perkembangan penyelidikan akan segera disampaikan. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan, namun ia tidak merinci.
"Sudah kami pulbaket untuk dimintai keterangan, sudah dipanggil oleh Polresta Padang. Sementara sumber api masih didalami, nanti kami sampaikan," katanya.
Selain tim Inafis, tim laboratorium dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang juga melakukan pengecekan di lokasi kebakaran.