Sementara itu, masyarakat Sumatera Barat dan para pengamat hukum mendesak agar persidangan dilakukan secara terbuka dan transparan demi menjaga kepercayaan publik terhadap institusi penegak hukum.
Kasus ini diharapkan dapat menjadi pintu masuk pembenahan sistem pengawasan internal dan profesionalisme aparat di daerah. (Antara)