SuaraSumbar.id - Menjelang pelantikan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang periode 2025-2030, Fadly Amran dan Maigus Nasir terus melakukan konsolidasi dengan berbagai pihak.
Selama satu bulan terakhir, pasangan ini aktif menggelar rapat bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tenaga ahli, akademisi, hingga tokoh masyarakat untuk menyukseskan visi-misi kepemimpinannya lima tahun ke depan.
Terbaru, pada Senin (17/2/2025) siang, Fadly dan Maigus mengadakan pertemuan strategis di Rumah Gonjong Baiturrahmah By Pass Padang.
"Kami selalu meyakini bahwa 50 persen keberhasilan berasal dari perencanaan yang matang dan 50 persen dari aksi nyata. Selama satu bulan terakhir, kami intens bertemu dengan kepala OPD serta tenaga ahli, agar mereka lebih mengenal kami dan memahami program unggulan ‘Kejayaan Kota Padang’ yang akan kami jalankan," ujar Fadly Amran saat diwawancarai.
Baca Juga:Andree Algamar Akhiri Masa Jabatan sebagai Pj Wali Kota Padang, Siap Kembali Jabat Sekda
Fadly menekankan bahwa pertemuan ini bukan sekadar perkenalan, tetapi juga forum diskusi dua arah yang menampung berbagai masukan dari OPD, akademisi, dan tokoh masyarakat.
"Kami ingin memastikan tidak ada kebuntuan dalam komunikasi. Dengan adanya diskusi ini, semua pihak dapat memahami bagaimana cara kerja kami, serta bersama-sama menerjemahkan visi-misi kami dalam kebijakan yang konkret," tambahnya.
Selain itu, pertemuan ini juga bertujuan untuk mematangkan target kerja dalam 100 hari pertama, satu tahun pertama, serta target jangka panjang lima tahun ke depan.
Di tengah masa transisi kepemimpinan, Fadly memastikan bahwa tidak ada rencana pergantian kepala OPD dalam waktu dekat.
Menurutnya, yang paling penting saat ini adalah memaksimalkan potensi SDM yang sudah ada agar dapat beradaptasi dengan program kerja yang telah disusun.
Baca Juga:Gugatan Sengketa Pilkada Padang 2024 Ditolak MK, Hendri Septa-Hidayat Gagal
"Saat ini kami fokus pada bagaimana para OPD bisa mengadopsi dan menerjemahkan visi-misi kami. Dalam 100 hari pertama, kami butuh kerja maksimal dari semua pihak, sehingga kami tidak berpikir untuk melakukan pergantian pejabat di lingkungan Pemko Padang," pungkasnya.
Kontributor : Rizky Islam