SuaraSumbar.id - PT Semen Padang turut bergerak mengirimkan bantuan relawan Tim Reaksi Cepat (TRC) membantu penanganan korban banjir lahar dingin Gunung Marapi. Bencana banjir bandang itu memporak-porandakan wilayah Kabupaten Agam dan Tanah Datar pada Sabtu (11/5/2024) malam.
Wali Kota Padang Hendri Septa mengapresiasi PT Semen Padang yang telah mengirimkan bantuan relawan TRC Semen Padang. "Kami sangat mengapresiasi kepedulian Semen Padang. Saya juga turut berduka atas musibah bencana yang melanda Agam dan Tanah Datar," kata Hendri Septa melepas keberangkatan relawan TRC Semen Padang, Minggu (12/5/2024).
Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang Iskandar Z Lubis mengatakan, banjir bandang dan atau banjir lahar dingin yang terjadi di Kabupaten Agam dan Tanah Datar sangat memilukan. Sebagai perusahaan yang peduli pada masyarakat dan lingkungan, PT Semen Padang merasa terpanggil untuk bergerak cepat memberikan bantuan.
"Pengiriman TRC Semen Padang ke lokasi bencana merupakan langkah awal dalam upaya meringankan penderitaan saudara-saudara kita yang terdampak," katanya.
"Kami menyadari bahwa bencana ini menimbulkan kerusakan signifikan dan meninggalkan dampak traumatis bagi masyarakat. Oleh karena itu, PT Semen Padang berkomitmen untuk memberikan bantuan ke daerah terdampak. Kami akan bekerja sama dengan pemangku kepentingan terkait untuk memastikan bantuan dapat disalurkan secara efektif dan tepat sasaran," katanya.
Dia mengatakan, sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan, PT Semen Padang akan senantiasa siap membantu masyarakat yang membutuhkan, khususnya dalam situasi bencana seperti ini. "Kami berharap bantuan yang kami berikan dapat sedikit meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak," katanya.
Kepala Unit CSR PT Semen Padang, Dedi M Sidiq menambahkan bahwa relawan yang dikirim ke lokasi bencana berjumlah 9 orang. Mereka adalah tim advance yang nantinya akan melakukan assesment terhadap bencana yang terjadi.
"Jadi, selain dikerahkan untuk membantu pihak terkait dalam penanggulangan pasca-bencana, relawan ini nantinya juga akan menilai dan mendata apa-apa saja yang terdampak. Tujuannya, agar PT Semen Padang bisa lebih maksimal lagi untuk membantu penanggulangan bencana seperti kebutuhan sembako dan lain sebagainya," kata Dedi.
Relawan TRC Semen Padang ini juga dibekali berbagai peralatan seperti tiga unit kendaraan double cabin, life jacket, serta gergaji mesin, genset, terpal, obat-obatan, dan lain sebagainya. Dan, relawan ini juga akan menyasar berbagai titik lokasi yang terdampak bencana lahar dingin dan galodo.
"Mudah-mudahan, relawan TRC Semen Padang yang kami kirim ini dapat membantu pihak BPBD Dan Basarnas dalam menanggulangi bencana galodo dan lahar dingin yang telah menelan 9 korban jiwa dan juga menimpa belasan desa di kaki Gunung Marapi dan Gunung Singgalang pada Sabtu malam," pungkas Dedi.
Diketahui, korban jiwa banjir lahar dingin Gunung Marapi terus dilaporkan mencapai 37 orang. Data tersebut tercatat hingga pukul 17.00 WIB, Minggu (12/5/2024).
Kepala Basarnas Padang, Abdul Malik mengatakan, 37 korban jiwa itu tersebar di dua daerah terdampak banjir lahar dingin Gunung Marapi.
"Total korban meninggal menjadi 37 orang. Semua sudah di evakuasi ke RSAM Bukittinggi, RSUD Batusangkar dan RS Bhayangkara," katanya.
Selain itu, kata Abdul Malik, ada pula sejumlah korban jiwa yang sudah dibawa pihak keluarga untuk segera dimakamkan.
Saat ini, pencarian korban masih berlangsung. Menurutnya, tidak tertutup kemungkinan akan ada lagi korban jiwa dalam bencana alam tersebut.
"Tim SAR gabungan masih berada di lapangan untuk mencari korban lain yang terkena banjir di dua kabupaten itu," pungkasnya.