SuaraSumbar.id - Dalam ajaran Islam, berbakti kepada orang tua adalah tugas yang tidak berakhir meskipun mereka telah tiada.
Khususnya bagi ayah yang sudah meninggal, anak-anak diajarkan untuk mendoakannya sebagai bentuk penghormatan dan kasih sayang.
Doa untuk ayah yang telah berpulang bukan hanya sebuah tradisi, tetapi juga sarana spiritual untuk memohonkan ampunan dan rahmat Allah SWT atas mereka.
Sebuah hadits riwayat Syekh Nawawi menyatakan bahwa doa dan permohonan ampunan (istighfar) bagi mereka yang telah meninggal adalah hadiah terbaik yang dapat diberikan oleh orang-orang yang masih hidup.
Baca Juga:Perlindungan dalam Setiap Langkah: Doa Keluar Rumah
Doa ini tidak hanya menjadi sumber kebaikan bagi almarhum ayah, tetapi juga membawa berkah bagi anak yang mendoakannya.
Membaca doa untuk ayah yang telah meninggal merupakan bentuk rasa syukur dan pengakuan atas semua pengorbanan dan kasih sayang yang telah diberikan ayah selama hidupnya.
Doa ini juga merupakan wujud harapan agar Allah SWT mengampuni segala dosa dan kesalahan ayah, serta memberikannya tempat yang layak di akhirat.
Berikut adalah doa untuk ayah yang telah meninggal, yang bisa dibacakan:
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُمْ وَارْحَمْهُمْ وَعَافِهِمْ وَاعْفُ عَنْهُمْ. اللَّهُمَّ اَنْزِلِ الرَّحْمَةَ وَالْمَغْفِرَةَ وَالشَّفَاعَةَ عَلَى أَهْلِ الْقُبُوْرِ مِنْ أَهْلِ لَاالَهَ اِلَّا اللهُ مُحَمَّدٌ رَّسُوْلُ اللهِ.
Baca Juga:Tiga Doa untuk Orang Tua: Menanamkan Bakti dan Kasih Sayang dalam Doa
Allahummaghfir lahum, warhamhum, wa 'afihim, wa'fu 'anhum. Allahumma anzilir rahmata, wal maghfirata, was syafa'ata 'ala ahlil quburi min ahli la ilaha illallahu Muhammadun rasulullah.
"Ya Allah, berikanlah ampunan, kasih sayang, afiat, dan maaf untuk ayah kami yang telah Engkau panggil. Turunkanlah rahmat, ampunan, dan syafa'at bagi beliau sebagai penganut dua kalimat syahadat. Ya Allah, terimalah doa kami, dan berikanlah kebaikan di dunia dan akhirat bagi kami dan ayah kami. Lindungi kami dari siksa api neraka dan anugerahkan surga sebagai tempat terakhir bagi ayah kami."
Doa ini dapat dibacakan kapan saja, namun sangat dianjurkan untuk dibacakan setelah menunaikan salat wajib lima waktu.
Dengan demikian, doa ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga hubungan baik dengan orang tua, baik saat mereka masih hidup maupun setelah mereka telah berpulang.
Kontributor : Rizky Islam