SuaraSumbar.id - Dalam sebuah percakapan yang terjadi di podcast Maia Estianty, Lady Nayoan secara terang-terangan menyampaikan rasa sakit hatinya atas perilaku sang suami, Rendy Kjaernett.
Ia merasa harga dirinya dan anak-anaknya tidak dihargai oleh Rendy, yang disebutnya lebih taat pada wanita lain, Syahnaz Sadiqah.
"Sebagai kepala keluarga, suamiku tampaknya sangat patuh pada wanita itu (Syahnaz Sadiqah), hingga seolah-olah kami (saya dan anak-anak) tidak memiliki nilai," kata Lady Nayoan dengan perasaan terluka, dikutip hari Jumat (30/6/2023).
Lady merasa anak-anaknya tidak mendapat perhatian yang semestinya. Ia bahkan pernah menyampaikan keprihatinannya ini kepada Rendy, "Pernahkah kamu merasa bahwa kamu adalah kepala keluarga?"
Baca Juga:Turut Soroti Dugaan Selingkuh Syahnaz dan Rendy, Komnas Perlindungan Anak Bilang Begini
Lady Nayoan juga menuturkan betapa Rendy Kjaernett akan dengan mudah meninggalkan dirinya dan anak-anak saat menerima panggilan telepon dari Syahnaz Sadiqah.
"Rendy sangat patuh pada wanita tersebut. Jika dia sedang syuting di akhir pekan, dan seharusnya memiliki waktu untuk bermain dengan anak-anak di hari kerja, hal tersebut dapat berubah jika dia mendapat telepon," ujar Lady Nayoan.
Menurut Lady, wanita tersebut juga memiliki keluarga sendiri dan memiliki waktu yang terbatas. Tetapi setiap kali wanita tersebut memiliki waktu, ia akan menghubungi Rendy dan Rendy akan mengikuti, meninggalkan Lady dan anak-anak mereka.
"Namun, kami, saya dan anak-anak, yang menjadi korban. Pasangan wanita itu mungkin tidak mengetahui atau memilih untuk tidak mengetahui," ungkap Lady Nayoan.
Lady Nayoan merasa dirinya sangat terluka ketika orang lain lebih dulu mengetahui hubungan terlarang antara Rendy Kjaernett dan Syahnaz Sadiqah. Ia merasa harga dirinya telah diinjak-injak oleh sang suami dan istri Jeje Govinda.
Baca Juga:Pakar Telematika Bongkar Fakta Video Syur Diduga Syahnaz Sadiqah dan Rendy Kjaernett: Mirip, Tapi..
"Seluruh lingkaran pertemanan kami tahu. Jadi jika dikatakan bahwa saya merasa malu, merasa tidak memiliki harga diri, bahwa saya merasa diinjak-injak, itu benar-benar merasa hancur. Bukan hanya terinjak-injak, tetapi harga diriku telah benar-benar dihancurkan," tutup Lady Nayoan dengan nada sedih.
- 1
- 2