SuaraSumbar.id - Pipa migas bocor hingga meledak terjadi di Tanjungjabung Barat (Tanjabbar), Jambi. Insiden itu mengakibatkan satu orang pekerja dan dan tujuh orang lainnya terluka.
Korban meninggal bernama Kastalani sempat dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Pertamina Jakarta. Korban meninggal pada Jumat 23 Desember 2022.
"Benar hari ini telah meninggal dunia satu orang karyawan yang merupakan salah satu korban dari kejadian tersebut atas nama Kastalani," kata Kapolres Tanjabbar AKBP Muharman melansir Antara, Sabtu (24/12/2022).
Korban yang menjabat Const and Eng PT Mucoindo meninggal setelah selama lima hari mendapat perawatan.
Baca Juga:Tes Kepribadian: Seberapa Tinggi IQ Anda? Tentukan Gambar Apa yang Pertama Anda Lihat
Sedangkan korban terluka adalah Ari Setiawan karyawan PT PCI beralamat Jakarta, Randi Aprianto Const and Eng PT Mucoindo, warga Kampung Baru Desa Lubuk Terentang, Rubianto Const and Eng PT Mucoindo PT Devi Mandiri warga Kampung Baru Desa Lubuk Terentang.
Kemudian Arbain Const and Eng PT Mucoindo warga Kampung Baru Desa Lubuk Terentang, Ekawati Masri FPOM PT PCI warga Jakarta, kemudian Cheary Nur Azif Const and Eng PT Mucoindo warga Pal Merah, Jambi, dan Rafli Const&Eng PT SMS warga Bandung, Jawa Barat.,
Kecelakaan kerja terjadi di Area NEB#9 di Betara, Tanjung Jabung Barat pada Minggu (18/12).
Kastalani dan lima orang pekerja lainnya dievakuasi ke Jakarta untuk pengobatan lebih lanjut sejak Senin (19/12/2022).
Manajemen dan pekerja PetroChina menyampaikan belasungkawa kepada keluarga. Harapan besar agar keluarga Kastalani diberi kekuatan dalam masa-masa yang berat ini.
Baca Juga:Dijaga Ketat 153 Pasukan TNI-Polri, Begini Suasana Gereja Katedral Jakarta Jelang Misa Natal
Sampai saat ini kelima pasien lainnya berada dalam keadaan baik dan tengah melanjutkan perawatan sesuai dengan kondisi masing-masing di rumah sakit di Jakarta.
Sementara itu, satu orang lainnya melanjutkan perawatan di rumah sakit di Jambi. Satu orang pekerja yang sebelumnya telah diizinkan beristirahat di rumah telah dirujuk ke rumah sakit di Jakarta untuk pengecekan kembali kondisinya dan melanjutkan perawatan pasca-insiden.