130 Orang Terjaring Razia Satpol PP Padang Selama Januari-Juli, Dua Positif HIV dan 6 Terifeksi Penyakit Menular

Satpol PP Padang telah mengamankan sebanyak 130 orang dari berbagai aksi razia yang digelar di berbagai tempat hiburan, kos-kosan dan hotel di daerah tersebut.

Riki Chandra
Sabtu, 16 Juli 2022 | 20:31 WIB
130 Orang Terjaring Razia Satpol PP Padang Selama Januari-Juli, Dua Positif HIV dan 6 Terifeksi Penyakit Menular
Ilustasi HIV/AIDS. [Dok.Istimewa]

SuaraSumbar.id - Selama Januari hingga Juli 2022, Satpol PP Padang telah mengamankan sebanyak 130 orang dari berbagai aksi razia yang digelar di berbagai tempat hiburan, kos-kosan dan hotel di daerah tersebut. Dari jumlah tersebut, 58 orang di antaranya merupakan laki-laki dan 72 orang perempuan.

Kepala Satpol PP Padang, Mursalim mengatakan bahwa setiap mereka yang tertangkap pasti dilakukan skrining yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Padang.

Dari 130 orang yang diamankan itu, dua di antaranya positif mengidap HIV/AIDS. Kemudian, enam orang lainnya terdeteksi mengalami infeksi penyakit menular.

"Semua yang kita amankan selalu dilakukan skrining bersama tim dari Dinas Kesehatan Kota Padang. Sesuai data yang kita dapatkan, dua diantaranya dinyatakan positif HIV yakni satu waria dan satu lagi lelaki suka lelaki," ujar Mursalim, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Sabtu (16/7/2022).

Baca Juga:Dua Pencuri Motor di Padang Ditembak Polisi, Barang Bukti Dijual ke Sungai Penuh

Menurut Mursalim, mereka yang diskrining di Mako Satpol PP Kota Padang tersebut ialah yang kedapatan beraktivitas sebagai PSK dan tindakan penyakit masyarakat lainnya.

"Kita fokus melakukan skrining terhadap waria, LSL, PSK, anak jalanan yang diamankan warga kumpul kebo, mereka yang kita amankan di hotel dan penginapan, yang diduga pasangan ilegal yang telah kita amankan," tutur Mursalim.

Dia juga mengungkapkan tujuan dilaksanakan skrining tersebut, untuk mendeteksi HIV sejak dini mungkin. Dengan begitu bisa dilakukan pencegahan, perawatan, dan pengobatan HIV bagi mereka yang terduga menjadi penderita.

"Kita mengimbau masyarakat Kota Padang, agar bisa menjaga Trantibum di lingkungan masing-masing, dengan lebih ketat menjaga anak kemenakan, dari pergaulan bebas agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.

Baca Juga:Tak Terima Hasil Rekontruksi, Keluarga Korban Kasus Dugaan Pembunuhan di Padang Geruduk Mapolsek Kuranji

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

lifestyle | 13:50 WIB
Tampilkan lebih banyak