SuaraSumbar.id - Gelaran alek Pacu Kuda di Kota Payakumbuh, Sumatera Barat (Sumbar), bakal digelar di Galanggang Kubu Gadang, Payakumbuh Utara, Minggu (20/2/2022). Rencananya, kegiatan tersebut bakal berlangsung tanpa penonton.
Keputusan tanpa penonton itu diambil lantaran Kota Payakumbuh masuk dalam level 2 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Hal iu dibenarkan Ketua Pelaksana Alek Pacu Kuda Payakumbuh, Faulo Rosi. Menurutnya, keputusan untuk menggelar pertandingan tanpa penonton setelah rapat dengan tim Satgas Covid-19 Payakumbuh.
Rapat itu dihadiri Kapolres Payakumbuh AKBP Alex Prawira, Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi dan tim Satgas COVID-19.
Baca Juga:Resmi Tersangka, Oknum Polisi Pemukul Sopir Truk di Limapuluh Kota Ditahan di Polres Payakumbuh
“Iven pacu kuda tetap berlangsung tapi tidak ada penonton,” ujarnya, dikutip dari Klikpositif.com - jaringan Suara.com, Kamis (17/2/2022).
Panitia akan mencarikan solusi terbaik agar seluruh penggemar pacu kuda tetap dapat menonton.
“Kita akan semaksimal mungkin menyiapkan tayangan langsung pada berbagai platform seperti Youtube dan lainnya sehingga nantinya iven kita tetap dapat menyaksikan,” katanya.
Mereka yang boleh hadir pada lokasi pacu kuda Payalumbuh hanya kru berkuda mulai pemilik kuda, perawat kuda, joki, manajer dan pelatih.
“Untuk itu nantinya kita akan memperketat pengamanan lokasi dan pintu masuk,” ungkapnya.
Meski tanpa penonton, ia berharap agar pelaksanaan pacu kuda payakumbuh tetap berjalan dengan lancar .
Baca Juga:Heboh Video Oknum Polisi Pukuli Sopir Truk di Limapuluh Kota, Ini Kronologinya
“Di lokasi akan tetap ada tim vaksinator sehingga kru berkuda yang hadir yang belum divaksin tetap dapat divaksin karena yang dapat masuk tetap yang telah mengikuti vaksinasi Covid-19,” ujarnya.