SuaraSumbar.id - Mobil yang membawa Kepala Polisi Taliban yang bertugas di Afghanistan Timur hancur dalam tragedi ledakan bom di Kota Asadabad, Afghanistan.
Mengutip Suara.com, Kamis (14/10/2021), ledakan itu terjadi pada Kamis dan melukai 11 lainnya, kata para pejabat.
Menurut seorang pejabat, ledakan yang terjadi di Asadabad, ibu kota provinsi Kunar itu menargetkan kepala polisi Taliban untuk distrik Shigal.
"Kepala polisi telah meninggal dan 11 orang terluka," katanya kepada Agence France-Presse (AFP), yang berbicara tanpa menyebut nama.
Baca Juga:Saksi Bom Bali I: Cerita Awal Mula Modal untuk Investigasi Polisi
Seorang dokter di rumah sakit pusat Kunar mengonfirmasi pada AFP bahwa pihaknya menerima 11 orang yang terluka, termasuk empat anggota Taliban dan tujuh warga sipil.
Belum ada yang bertanggung jawab atas serangan itu tetapi kelompok Daesh-Khorasan Province (Daesh-K atau ISIS-K) yang aktif di Afghanistan timur pernah mengeklaim serangan serupa sebelumnya.
Taliban telah berperang dengan Daesh-K sejak kemunculannya di Afghanistan pada tahun 2014.
Daesh-K sebelumnya mengeklaim bertanggung jawab atas beberapa serangan terbaru, termasuk bom bunuh diri di antara jamaah pekan lalu di sebuah masjid Syiah di provinsi Kunduz yang menewaskan sekitar 100 orang.
Baca Juga:Bom Mobil Meledak di Afghanistan, Tewaskan Kepala Polisi Taliban