"Saya menyampaikan beberapa pandangan dan pembelaan saya terhadap partai Gerindra yang telah memberikan amanah kepada Dodi Hendra sebagai Ketua DPRD Kabupaten Solok. Sebagai Pendiri Partai Gerindra di Kabupaten Solok bersama kawan-kawan seperjuangan pada 2008," katanya.
Ia memahami bagaimana kondisi partai Gerindra saat ini terkait dengan rekomendasi keputusan BK kepada Dodi Hendra sebagai ketua yang pada hari ini berujung pada pemberhentian sebagai ketua DPRD melalui sidang paripurna DPRD Kabupaten Solok.
"Kehadiran saya sendiri tidak ada maksud mengkhianati partai Gerindra, tidak mematuhi perintah partai maupun pimpinan partai, tidak ada solidaritas dan loyalitas justru saya hadir untuk membuktikan kader partai Gerindra adalah kader yang sportif dan setia dalam membela kebenaran dan keadilan dan berpegang teguh pada sumpah," bebernya. (ANTARA)
Baca Juga:Tiga Bocah Kakak Beradik Tewas di Solok Selatan, Diduga Keracunan Makanan