Terjatuh di Jembatan Ambruk, Warga Pesisir Selatan Pingsan dan Patah Tulang

Saat ini, korban masih dirawat di RSUD Tapan dan sudah sadarkan diri.

Riki Chandra
Kamis, 27 Mei 2021 | 21:36 WIB
Terjatuh di Jembatan Ambruk, Warga Pesisir Selatan Pingsan dan Patah Tulang
Kondisi jembatan ambruk tempat warga Pesisir Selatan kecelakaan. [Dok.Covesia.com]

SuaraSumbar.id - Seorang warga Pesisir Selatan, Sumatera Barat, pingsan usai terjatuh saat melintas dengan sepeda motor di sebuah jembatan ambruk. Akibatnya, korban bernama Abdul Kadir (65) pingsan dan mengalami luka parah.

Abdul Kadir mengalami kecelakaan saat melintasi jembatan ambruk di kawasan Kecamatan Tapan. Informasinya, jembatan itu ambruk lantaran diterjang banjir beberapa waktu lalu. Namun hingga kini masih belum kunjung diperbaiki.

"Korban terjatuh saat melewati jembatan itu ketika pulang dari rumah anaknya. Korban luka parah dan dilarikan ke RSUD Tapan,” kata Sekretaris Nagari Binjai Tapan, Almirizon, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Kamis (27/5/2021).

Peristiwa malang itu terjadi pada Rabu (26/5/2021) dini hari. “Untung masih ada warga yang melihat kalau tidak entah bagaimana. Korban tidak sadarkan diri setelah terjatuh,” ujarnya.

Baca Juga:Positivity Rate Lampaui Ambang Batas WHO, Kasus Covid-19 di Sumbar Makin Parah

Saat ini, korban masih dirawat di RSUD Tapan dan sudah sadarkan diri.

“Keterangan rumah sakit korban harus dirawat beberapa hari ke depan. Karena, selain luka lecet, korban juga mengalami patah tulang,” katanya.

Meski sudah mendapatkan perawatan intensif dari pihak rumah sakit, korban saat ini mengalami kendala biaya pengobatan lantaran tergolong keluarga kurang mampu.

“Informasinya mereka kesulitan biaya rumah sakit. Sebab, korban tidak memiliki BPJS Kesehatan. Seharusnya kata pihak rumah sakit, korban harus dirujuk ke Padang, tapi tidak punya BPJS dan terkendala biaya. Keluarga terpaksa meminta korban dirawat di RSUD Tapan saja,” katanya.

Menurut Almirizon, jembatan itu rusak pasca banjir yang terjadi pada 11 Mei 2021. Meski mengalami kerusakan cukup parah, sebagian warga di daerah tersebut masih tetap berusaha melintasi jembatan dengan hati-hati.

Baca Juga:PPDB 2021 Tingkat SD dan SMP di Kota Padang Digelar Online dan Offline

“Karena itu akses satu-satunya yang mesti dilewati. Masyarakat terpaksa harus melalui jembatan itu. Terutama, ke pusat kecamatan,” ucapnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas PU Pesisir Selatan, Syahriwan mengatakan, pihaknya sedang mengusulkan untuk perbaikan jembatan.

“Masih tahap usulan, kita berharap degan kondisi keuangan saat ini jembatan itu tetap dibangun, cuma bersabar menunggu anggaran cair,” katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini