SuaraSumbar.id - Sebanyak 191 jemaah haji asal Kabupaten Solok, Sumatera Barat, akhirnya mendapat kuota keberangkatan untuk musim haji 2025 setelah menanti selama 13 tahun. Dari jumlah tersebut, 51 orang berstatus cadangan, sementara tiga jemaah mendapat prioritas karena lansia.
Kepala Seksi Penyelenggara Haji Kemenag Kabupaten Solok, Sesmadewita, mengatakan bahwa jemaah yang akan berangkat tahun ini telah mendaftar sejak tahun 2012.
"Jemaah yang berangkat saat ini sudah mendaftar sejak tahun 2012 atau 13 tahun yang lalu," ujarnya, Senin (17/2/2025).
Tes Kesehatan Calon Jemaah Haji
Baca Juga: Polres Solok Gencarkan Patroli KRYD untuk Cegah Tawuran dan Balapan Liar
Saat ini, seluruh jemaah haji tengah menjalani tes kebugaran yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Solok.
Pemeriksaan ini berlangsung mulai dari tingkat puskesmas hingga rumah sakit, guna memastikan kondisi kesehatan para calon jemaah.
"Jika ada yang memerlukan pengobatan, akan ada pendampingan medis yang disiapkan," tambah Sesmadewita.
Dibandingkan tahun sebelumnya, kuota haji Kabupaten Solok mengalami peningkatan. Pada tahun 2024, Kabupaten Solok hanya mendapat 167 kuota haji, termasuk 7 jemaah cadangan. Tahun ini, kuota bertambah menjadi 191 jemaah dengan 51 cadangan.
Namun, jumlah ini masih bisa berubah karena tahap pertama pelunasan biaya haji baru akan dimulai pada 14 Februari hingga 14 Maret 2025.
Baca Juga: Drama Tengah Malam: Penggerebekan Narkoba di Solok Berujung Ricuh, Warga Kepung Intel Kodim
Keberangkatan jemaah haji Kabupaten Solok dijadwalkan pada bulan Mei 2025, sesuai jadwal nasional. Namun, hingga saat ini, kloter keberangkatan masih menunggu kepastian dari pemerintah pusat.
"Kami masih menunggu informasi lebih lanjut mengenai kloter keberangkatan Kabupaten Solok," tutup Sesmadewita.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Biaya Haji 2025 Dipastikan Turun, Calon Jemaah Hanya Bayar Rp 55,4 Juta
-
Haji 2025: Calon Jemaah Berangkat Awal Mei Kembali ke Tanah Air di Bulan Juni
-
Menguak Dugaan Keterlibatan Aparat di Balik Tambang Ilegal Solok: Jangan Cuma Berhenti di Pemecatan AKP Dadang
-
Polisi Tembak Polisi dan Pelajar, DPR: Perlukah Izin Senpi Polisi Ditinjau Ulang?
-
Berpetualang Menyusuri Keindahan Solok, Kebun Teh Hingga Danau Kembar
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Terbaru Februari 2025, Kamera Andalan!
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
-
Sah! OJK Cabut Izin Usaha Jiwasraya, Tak Singgung Nasib Nasabah
-
Jokowi Sentil Megawati Usai Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retreat
Terkini
-
Ombudsman Sumbar Desak BPJS Kesehatan Tuntaskan Pending Claim Rumah Sakit: Transparan dengan Rumah Sakit!
-
Kerja Hari Pertama, Wawako Desak Satpol PP Padang Tekan Tawuran: Jangan Sampai Ganggu Ibadah Ramadan!
-
Gubernur Sumbar Mahyeldi Retreat ke Magelang, Wagub Vasko Tancap Gas di Padang!
-
Gubernur Sumbar Target Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Dimulai dalam 100 Hari Kerja
-
Berapa Harga Sepatu Gubernur Mahyeldi dan Wagub Sumbar Vasco Saat Dilantik Prabowo? Asli Produk Lokal Ranah Minang!