SuaraSumbar.id - Setelah sempat diberlakukan sistem buka tutup akibat longsor di Kilometer (Km) 106-107 Tanjung Alai, Kabupaten Kampar, jalan lintas penghubung Riau dan Sumatra Barat kini kembali dibuka untuk lalu lintas dua arah mulai Selasa (14/1/2025). Kondisi ini membuat arus kendaraan di lokasi tersebut berangsur normal.
Kepala BPJN Riau, Yohanes Tulak Todingrara, melalui PPK 1.4 BPJN Riau, Afdirman Jufri, menjelaskan bahwa perbaikan lereng yang sebelumnya longsor dan merusak bahu jalan telah selesai.
“Untuk lalu lintas di Km 106 Desa Tanjung Alai sudah dibuka dua arah. Kondisi ini akan mempermudah mobilitas masyarakat dan barang antarprovinsi,” ujar Afdirman.
Meski lalulintas telah dibuka, sejumlah pekerjaan masih dilakukan di lokasi, termasuk perbaikan pondasi jalan yang dinilai masih labil. Hal ini dilakukan untuk memastikan kekuatan jalan sebelum dilanjutkan dengan proses pengaspalan.
“Kami masih melakukan perbaikan pondasi jalan yang labil. Jika sudah kuat, akan segera dilakukan pengaspalan untuk menyempurnakan perbaikan,” tambahnya.
Sementara itu, sistem buka tutup jalan kini hanya berlaku di dekat gerbang perbatasan Riau-Sumbar. Jalan di area tersebut baru saja dicor sehingga belum bisa dilalui kendaraan dari kedua arah secara bersamaan.
“Di dekat gerbang perbatasan Riau-Sumbar, sistem buka tutup masih berlaku. Namun, kami merencanakan pada 17 Januari mendatang, jalan tersebut sudah bisa dibuka dua arah,” jelas Afdirman.
Dengan dibukanya jalan lintas dua arah di Km 106, harapan masyarakat untuk kelancaran transportasi antarprovinsi semakin mendekati kenyataan.
Jalur ini merupakan penghubung utama bagi aktivitas ekonomi, sosial, dan mobilitas masyarakat antara Riau dan Sumatra Barat.
Baca Juga: Jalan Lintas Riau-Sumbar Dibuka Dua Arah, Pengendara Diimbau Tetap Waspada Cuaca Ekstrem
Diharapkan, perbaikan di area lainnya dapat segera selesai sehingga seluruh jalur lintas Riau-Sumbar dapat beroperasi normal tanpa hambatan.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar