SuaraSumbar.id - Angin puting beliung yang melanda Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, pada Kamis (5/12) telah menyebabkan kerusakan parah pada 51 rumah dan satu unit SD.
Kejadian ini dilaporkan terjadi di dua kecamatan, yakni Koto Parik Gadang Diateh dan Sangir, dengan kerusakan utama pada atap bangunan serta pohon tumbang.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Solok Selatan, Novi Hendrik, menyampaikan bahwa timnya segera melakukan pendataan sejak pagi hingga sore hari setelah menerima laporan.
“Kami telah mendata total bangunan yang rusak akibat angin kencang. Untuk korban terdampak, BPBD sudah memberikan bantuan sesuai dengan ketersediaan,” ujar Novi Hendrik, Jumat (6/12/2024).
Baca Juga: Angin Kencang Rusak 34 Rumah di Solok Selatan, 133 Jiwa Terdampak
Rincian Kerusakan
Di Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh, kerusakan terjadi di beberapa nagari berikut:
- Nagari Persiapan Batang Lolo:6 rumah dan 1 SD rusak di Jorong Batang Lolo Atas.
- 27 rumah rusak di Jorong Sungai Rambutan.
- Nagari Pakan Rabaa Utara:15 rumah rusak.
Di Kecamatan Sangir, angin kencang juga melanda beberapa nagari:
- Nagari Lubuk Gadang:1 rumah rusak di Jorong Bukik Malintang.
- Nagari Persiapan Lubuk Gadang Barat:2 rumah rusak.
Nagari Lubuk Gadang Barat Daya, Nagari Lubuk Gadang, dan Nagari Sako Selatan:Masing-masing 1 rumah rusak akibat angin pada Rabu (4/12).
Tanggapan dan Bantuan BPBD
Sebagai langkah awal, BPBD Kabupaten Solok Selatan telah menyerahkan bantuan kepada korban terdampak di Nagari Persiapan Batang Lolo, berupa:
Baca Juga: Jalur Pendakian Gunung Kerinci via Solok Selatan Bakal Dibuka Lagi, Tentara Ikut Andil
- 10 paket kebersihan
- 10 paket sandang
- 10 helai selimut
- 10 lembar tikar
“Kami memastikan kebutuhan dasar korban terpenuhi sesuai dengan persediaan yang ada,” tambah Novi Hendrik.
Imbauan kepada Masyarakat
BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi angin kencang yang dapat terjadi sewaktu-waktu, terutama di musim penghujan.
Warga juga diminta untuk mengamankan barang-barang penting dan menjauhi area rawan, seperti tebing atau pohon tinggi.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana alam, terutama di wilayah rawan seperti Kabupaten Solok Selatan.
Pihak BPBD berkomitmen untuk terus memberikan bantuan dan dukungan kepada warga terdampak.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Angin Puting Beliung Hantam Koja Jakut saat Warga Sahur, Puluhan Rumah hingga Mobil Rusak
-
Polisi Tembak Polisi dan Pelajar, DPR: Perlukah Izin Senpi Polisi Ditinjau Ulang?
-
Akhir Tragedi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, AKP Dadang Resmi Dipecat
-
Sahroni Peringatkan Kapolda Sumbar: Jangan Main-main, Lurus-lurus Saja Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi!
-
Instruksi Kapolri Soal Kasus Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Pembunuhan Sadis Seorang Pria di Pesisir Selatan: Tubuh Digergaji, Dicor dalam Bak Mandi Sejak 2023!
-
Harga Tiket Pesawat Padang-Jakarta Tembus Rp 10 Jutaan, ke Malaysia Hanya Rp 1,4 Juta
-
8 Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Pasaman Barat Selama Operasi Ketupat Singgalang 2025, 3 Tewas!
-
Langkah Hebat Desa Wunut, Bagi-Bagi THR dan Sediakan Jaminan Sosial untuk Warga
-
Gempa 4,7 Magnitudo Guncang Kabupaten Agam, BMKG Ungkap Pemicunya