SuaraSumbar.id - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, resmi menetapkan status siaga darurat bencana Gunung Marapi setelah peningkatan status gunung tersebut dari Level II (Waspada) ke Level III (Siaga) pada Rabu (6/11/2024).
Status siaga darurat ini akan berlaku selama empat minggu terhitung sejak Jumat (8/11/2024), menurut pernyataan Kalaksa BPBD Agam, Budi Perwira Negara.
"Per hari Jumat, kita menetapkan status siaga darurat bencana untuk wilayah sekitar Gunung Marapi, dan status ini akan berlangsung selama empat minggu ke depan," kata Budi, Sabtu (9/11/2024).
Sebagai langkah awal, BPBD Agam akan mendirikan posko-posko di beberapa titik strategis untuk memfasilitasi kesiapan evakuasi bagi masyarakat terdampak.
Baca Juga: Erupsi Gunung Marapi Ancam 9 Kecamatan! Cek Wilayahmu Masuk KRB atau Tidak
"Posko akan didirikan di tiga titik utama: Kantor Camat Sungai Pua, Jorong Batang Salasiah, dan Jorong Limo Kampuang," jelasnya.
Selain itu, BPBD Agam telah memulai sosialisasi mitigasi bencana kepada masyarakat di sekitar kawasan rawan bencana Gunung Marapi.
Sosialisasi ini dilakukan di berbagai tingkatan, mulai dari nagari hingga pemerintah daerah, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesiapan menghadapi potensi bencana.
"Kami ingin masyarakat paham pentingnya kesiapan dalam menghadapi situasi darurat, sehingga kami memberikan edukasi tentang mitigasi bencana secara bertahap," ujar Budi.
Sebagai langkah tambahan, papan imbauan yang berisi informasi mengenai jalur evakuasi telah dipasang di sejumlah titik rawan.
Baca Juga: Zero Korban! Target Pemprov Sumbar dan BNPB Hadapi Ancaman Erupsi Gunung Marapi
"Pemasangan imbauan dan petunjuk jalur evakuasi sudah dilakukan sebagai bagian dari langkah mitigasi," tambahnya.
Terkait prosedur evakuasi, BPBD Agam akan terus memantau situasi dan mengikuti arahan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) untuk menentukan waktu yang tepat jika diperlukan evakuasi.
“Kami akan menunggu rekomendasi dari PVMBG sebelum memulai evakuasi agar semua langkah dilakukan secara aman dan terukur,” pungkas Budi.
Dengan kesiapan ini, Pemkab Agam berharap warga di sekitar Gunung Marapi dapat merasa lebih aman dan siap menghadapi kemungkinan bencana yang ditimbulkan dari aktivitas vulkanik gunung tersebut.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Erupsi Gunung Marapi: Kolom Abu Tebal Mengarah Utara dan Timur Laut
-
Detik-detik Warga Agam Bertemu Harimau Sumatera Saat Buru Babi, Tubuh Gemetar di Atas Pohon Setinggi 15 Meter!
-
Tak Sengaja Bertemu Harimau, Pemburu Babi di Agam Gemetaran di Atas Pohon 15 Meter
-
Daftar 16 Gunung Api Mematikan dan Populer di Indonesia, Krakatau Paling Bahaya?
-
Jokowi Instruksi Banjir Lahar Dingin di Sumbar: Santunan Segera Diberikan dan Relokasi Rumah Warga
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Tragis! Siswa SD di Sijunjung Tewas Kesetrum Saat Pasang Umbul-umbul HUT Kabupaten
-
Usai Kalahkan Persita, CEO Semen Padang FC: Ini Titik Balik Kami
-
Solid dan Kompak, Kunci Semen Padang Bungkam Persita di Kandang Sendiri
-
Kronologi Bocah 10 Tahun Tertembak Senapan Angin di Rumah Dinas Puskesmas, Peluru Bersarang di Kepala
-
Pecah Telur! Rosad Setiawan Akhiri Paceklik Gol 22 Laga dengan Gol Spektakuler