SuaraSumbar.id - Pasangan calon bupati-wakil bupati Dharmasraya, Adi Gunawan dan Romi Siska Putra, batal diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasional Demokrat (NasDem) dalam Pilkada Dharmasraya 2024. Keputusan mendadak ini menyisakan kekecewaan mendalam bagi kedua kandidat.
"Tentu saja kecewa dengan PKS dan NasDem, tapi saya kira politik di Dharmasraya tidak bisa dilepaskan dari politik nasional, yang dinamikanya sangat tinggi," kata Romi Siska Putra, Senin (16/9/2024).
Menurut Romi, pembatalan dukungan oleh DPP PKS dan DPP NasDem diduga kuat karena adanya tekanan atau pertimbangan politik lain yang belum dijelaskan secara terbuka.
"Bisa jadi, DPP PKS dan NasDem mungkin mendapat tekanan atau ada pertimbangan politik yang lain sehingga mereka memutuskan untuk menarik diri," tambahnya.
Baca Juga: Jembatan Gantung di Dharmasraya Ambruk, Aktivitas Warga Terhambat
Pasangan Adi Gunawan - Romi Siska Putra sebelumnya telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat pada Jumat (13/9/2024), namun batal masuk dalam kertas suara karena tidak mendapatkan dukungan dari partai politik yang sebelumnya telah menyatakan dukungannya.
Pada hari Kamis (12/9/2024) malam, beredar isu bahwa NasDem menarik dukungannya, namun partai tersebut tetap mendaftarkan pasangan ini ke KPU.
Romi juga mencatat adanya dugaan intervensi ke PKS, yang membuatnya berkomunikasi dengan DPW PKS Sumbar untuk mengawal pencalonannya.
Namun, pada Sabtu (14/9/2024) sore, Romi mendapat informasi dari Jakarta bahwa dukungan PKS kepada pasangan ini telah resmi dicabut.
"Saya agak kaget juga itu. Saya dapat informasi dari tim bahwa upaya-upaya penjegalan oleh orang lain itu ternyata betul, faktanya sore itu saya dapat surat bahwa dukungan PKS ke Adi-Romi dicabut," ungkap Romi.
Baca Juga: NasDem dan PKS Batal Dukung Adi-Romi, Pilkada Dharmasraya 2024 Berpotensi Hadapi Kotak Kosong
Kemudian, NasDem juga mengikuti langkah serupa dengan menarik dukungannya, menjadikan Adi-Romi tidak memenuhi syarat pencalonan berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi yang membutuhkan minimal 10 persen suara sah.
Kejadian ini berarti pada Pilkada Dharmasraya 2024, hanya akan ada satu pasangan calon, Annisa Suci Ramadhani dan Leli Arni, yang akan bertarung melawan kotak kosong. KPU Dharmasraya telah resmi mengumumkan bahwa Adi-Romi batal sebagai kandidat.
Berita ini mencerminkan kompleksitas dan dinamika politik lokal yang sering terpengaruh oleh kepentingan politik yang lebih luas, menimbulkan tantangan bagi calon yang ingin berkompetisi dalam arena politik lokal.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Jembatan Gantung di Dharmasraya Ambruk, Aktivitas Warga Terhambat
-
NasDem dan PKS Batal Dukung Adi-Romi, Pilkada Dharmasraya 2024 Berpotensi Hadapi Kotak Kosong
-
KPU Sijunjung Buka Rekrutmen 3.115 Petugas KPPS untuk Pilkada Serentak 2024
-
PKS Cabut Dukungan, Pasangan Adi Gunawan-Romi Siska Terancam Gagal Ikut Pilkada Dharmasraya 2024
-
Panwascam Kecamatan 2X11 Anam Lingkuang Buka Pendaftaran Pengawas TPS untuk Pilkada 2024
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
Pilihan
Terkini
-
7 Link DANA Kaget Asli Terbaru, Klaim Saldo Gratismu Sekarang Juga!
-
Irsyad Maulana Pulang ke Semen Padang FC, Kabau Sirah Juga Gaet Bek Portugal Jelang Liga 1 2025/2026
-
Menpora Dito Ariotedjo Dorong Pencak Silat Jadi Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Ini Alasannya
-
Waspada Tautan Saldo Gratis Palsu, Ini Daftar 5 Link DANA Kaget Asli 3 Juli 2025!
-
Anak Harimau Sumatera Mati di TMSBK Bukittinggi, Diduga Kelainan Genetik