SuaraSumbar.id - Seorang pria paruh baya ditemukan meninggal dunia di dalam bus ALS jurusan Bogor-Medan saat kendaraan tersebut beristirahat di Pool ALS Simpang Limau, Bukittinggi. Insiden tersebut terjadi pada Sabtu, 14 September 2024, sekitar pukul 13.30 WIB.
Korban, yang diperkirakan berusia 50 tahun dan dikenal dengan nama Nababan, dilaporkan naik bus di Terminal Cililitan, Jakarta, dengan tujuan akhir Tebing Tinggi, Sumatera Utara.
"Dari pemeriksaan awal, korban duduk diam di kursinya dan tidak berinteraksi atau turun saat bus berhenti untuk istirahat," ungkap Iptu Marjohan, Kasi Humas Polresta Bukittinggi, Minggu (15/9/2024).
Penumpang yang duduk di sebelah korban mulai curiga ketika Nababan tidak turun dari bus untuk makan seperti penumpang lainnya.
Ketika bus bersiap untuk melanjutkan perjalanan, korban tidak merespon ketika dibangunkan.
Saksi kemudian memanggil petugas Bus ALS, dan tim kesehatan yang datang ke lokasi menyatakan korban telah meninggal.
Menurut keterangan dari penumpang lain, Nababan tampaknya tidak makan selama perjalanan dari Jakarta.
"Dia hanya sesekali minum air dan mengonsumsi obat-obatan yang ditemukan dalam tas plastiknya," tambah Marjohan.
Polisi tidak menemukan alat komunikasi, barang berharga lainnya, atau kartu identitas di antara barang bawaan korban, yang menambah kesulitan dalam investigasi awal.
Baca Juga: Wali Kota dan Wakil Kota Bukittinggi Bertarung di Pilkada 2024, Sekda Ikut Juga: ASN Harus Netral!
Jenazah korban telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk pemeriksaan lebih lanjut guna menentukan penyebab kematian.
Polisi terus melakukan investigasi dan telah meminta keterangan dari saksi-saksi di bus serta mengumpulkan informasi tambahan dari keluarga dan kenalan korban untuk membantu mengklarifikasi kejadian tersebut.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Wali Kota dan Wakil Kota Bukittinggi Bertarung di Pilkada 2024, Sekda Ikut Juga: ASN Harus Netral!
-
Heboh Kasus Viral Anggota Satpol PP Bukittinggi Dugem Bareng Cewek, Penyebar Video Bakal Dilaporkan?
-
Pj Sekda Kota Bukittinggi Dilantik, Erman Safar Wanti-wanti Soal Netralitas ASN Jelang Pilkada Serentak 2024
-
KPU Bukittinggi Pastikan Validasi Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan Beres Jelang DPT, Fokus Pemilih Baru!
-
4 Oknum Satpol PP Bukittinggi Dugem Diberhentikan Wali Kota, Tapi...
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
-
Filosofi Jersey Anyar Persija Jakarta: Century Od Glory, Terbang Keliling JIS
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
-
5 Rekomendasi HP Realme RAM 8 GB Memori 256 GB di Bawah Rp 4 juta, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Gerai Tinggal 26, Stok Expired Menggunung! Akuisisi TGUK Penuh Drama
Terkini
-
Polresta Padang Kandangkan 140 Motor dalam Razia Balap Liar, Knalpot Brong dan STNK Target Utama!
-
Gunung Marapi Erupsi 46 Detik, Ancaman Lahar Dingin Tetap Mengintai!
-
Sumbar Lawan Karhutla: 10 Ton NaCl Diterbangkan BMKG untuk Hujan Buatan!
-
Galaxy Z Fold7 Hadir Lebih Tipis dan Tetap Kokoh Setelah Melewati Tes Uji 500 Ribu Kali Lipatan
-
Polda Sumbar Perketat Pengawasan Tol Padang-Sicincin, Kenapa?