SuaraSumbar.id - LSM Barisan Sikat Maling Indonesia (BASMI) menggelar aksi damai di depan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Payakumbuh, Kamis (12/9).
Aksi ini bertujuan untuk mendesak KPU agar mempertimbangkan kandidatur Supardi sebagai calon wali kota dalam Pilkada Kota Payakumbuh 2024.
Dalam aksi tersebut, koordinator LSM BASMI, Mardian, menyampaikan beberapa tuntutan.
"Menghormati proses hukum yang sedang berlangsung di Polda Sumbar, KPU diharapkan mempertimbangkan menerima Supardi sebagai calon kepala daerah," ujar Mardian.
Massa aksi terdiri dari mahasiswa dan warga asli Kota Payakumbuh, membawa spanduk dan menyuarakan dukungan untuk Supardi yang juga telah mendaftar di KPU Payakumbuh.
Menurut Mardian, aksi mereka independen dan tidak ditunggangi oleh pihak manapun. "Kami berharap KPU serius mempertimbangkan. Proses penyidikan kasus yang melibatkan Supardi sudah berlangsung di Polda Sumbar, dengan LHP BPK Sumbar yang sudah membenarkan kasus ini," jelasnya.
Sementara itu, Supardi, yang merupakan mantan Ketua DPRD Sumatera Barat dan calon wali kota Payakumbuh, menanggapi aksi tersebut. Ia menegaskan bahwa tuntutan dalam aksi tersebut tidak ada kaitannya dengan dirinya.
"Saya heran mengapa hanya saya yang menjadi sorotan, padahal ada 7 orang lain yang terlibat dalam kasus mobil dinas yang disebut," ungkap Supardi.
Ia menduga ada muatan politis dalam aksi tersebut, mengingat posisinya sebagai kandidat di Pilkada Payakumbuh.
Baca Juga: Pendaftaran Ulang di Pilkada Dharmasraya: Adi-Romi Siap Bertarung
Di tengah kegiatan tersebut, Supardi juga sedang berfokus pada upaya Sumatera Barat meraih medali emas di PON XXI Aceh-Sumut.
"Saya fokus pada PON untuk membantu Sumbar memperoleh medali emas sebanyak-banyaknya," imbuhnya.
LSM BASMI mengancam akan kembali menggelar aksi serupa jika tidak ada tanggapan dari KPU Payakumbuh terkait masalah ini.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Pendaftaran Ulang di Pilkada Dharmasraya: Adi-Romi Siap Bertarung
-
Dharmasraya Memanas! Perebutan Kursi Bupati Berlanjut, KPU Buka Pendaftaran Lagi
-
KPU Padang Temukan Berkas Bakal Calon Kepala Daerah Tak Lengkap, Gelar Haji dan LHKPN Jadi Sorotan
-
Viral di Media Sosial, Pemuda Memukul Bocah di Payakumbuh
-
Pemeriksaan Kesehatan Tiga Paslon Pilkada Kota Pariaman, Siapa yang Tidak Lolos?
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Heboh! 5 Link ShopeePay Gratis Tersebar, Kesempatan Dapat Rp2,5 Juta Cuma Sekali Klik
-
Ibu Muda Buang Bayinya yang Terpotong 3 Bagian di Bukittinggi Ditangkap
-
Resep Perkedel Jagung Renyah, Gurih, Camilan Simpel Favorit Keluarga!
-
Resep Sambel Tempe Kemangi: Pedas dan Bikin Nambah Nasi Terus!
-
Bayi Diduga Baru Lahir Ditemukan di Bukittinggi, Kondisi Terpotong-potong