SuaraSumbar.id - Insiden pemukulan yang menargetkan bocah perempuan di dekat Masjid Piliang Kota, Payakumbuh, telah memicu kecaman publik setelah rekaman video insiden tersebut menjadi viral di media sosial.
Video yang diunggah oleh sejumlah akun Instagram pada Jumat, 6 September 2024, menunjukkan seorang pemuda berkaus hitam memukul seorang bocah perempuan berpakaian muslim warna orange.
Menurut narasi video, insiden tersebut bermula ketika pemuda tersebut terlibat cekcok dengan dua bocah perempuan di pinggir jalan.
Salah satu bocah perempuan, yang mengenakan pakaian biru, berhasil lari menyeberang jalan, sedangkan temannya yang berpakaian orange menjadi korban pemukulan yang terekam kamera.
Setelah melakukan tindakan tersebut, pelaku langsung melarikan diri dari lokasi kejadian.
Reaksi komunitas online sangat besar, dengan banyak netizen yang mengecam keras tindakan tersebut dan meminta agar kasus ini ditangani dengan serius oleh pihak berwajib.
Berdasarkan komentar di unggahan tersebut, keluarga korban telah mengetahui identitas pelaku dan mengkhawatirkan keselamatan anak-anak lain jika pelaku masih bebas berkeliaran.
Keluarga korban telah melaporkan kasus ini ke kepolisian setempat, yang sekarang sedang menangani kasus tersebut.
Salah satu komentar di media sosial menyatakan, “Kasus ini sudah sampai ke polisi. Anak ini mengalami trauma mendalam, sampai tidak mau keluar dari kamar.”
Baca Juga: 172 Buku Nikah KUA Payakumbuh Barat Dicuri, Harganya Rp 5 Juta per Buku di Pasar Gelap
Ditambahkan pula bahwa pelaku dikabarkan memiliki masalah kejiwaan, yang mungkin berkontribusi pada perilakunya yang tidak terduga dan agresif. Warga setempat yang memberikan komentar mengatakan bahwa pemuda tersebut dikenal sering berperilaku tidak teratur beberapa hari sebelum kejadian.
Insiden ini telah menarik perhatian tidak hanya warga Payakumbuh tetapi juga pengguna internet lebih luas, memicu diskusi tentang keamanan anak-anak dan tanggapan terhadap orang-orang dengan gangguan mental di masyarakat.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
172 Buku Nikah KUA Payakumbuh Barat Dicuri, Harganya Rp 5 Juta per Buku di Pasar Gelap
-
Gereja Dharmasraya Dibongkar Paksa karena Dianggap Menggangu, Jemaat Menangis
-
KUA Payakumbuh Barat Diacak-acak Maling, 172 Pasang Buku Nikah Raib
-
DPRD Bukittinggi Belum Ambil Tindakan Resmi Terkait Anggota Diduga Terlibat Video Viral
-
Video Viral Penuh Caci-Maki, Sarekat Islam Minta Z Diduga Anggota DPRD Bukittinggi Klarifikasi
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Harimau Sumatera Makin Mengganas di Agam, Ternak Warga Dimangsa dalam Kandang!
-
Apa Bahaya Rahim Copot? Dokter Sebut Perempuan Tak Lagi Bisa Punya Anak
-
CEK FAKTA: Purbaya Minta Gaji TNI Naik dan Turunkan Gaji Polisi, Benarkah?
-
14 Cara Ajukan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan 2025, Bisa Akses Mirip Pinjol Lewat JMO!
-
BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS untuk Perkuat Struktur Keuangan