SuaraSumbar.id - Tankayo Eco Park, sebuah destinasi wisata alam yang terletak di tepian Danau Singkarak, menawarkan pengalaman liburan yang menyejukkan bagi pengunjung yang ingin melepas penat.
Berlokasi di Nagari Padang Laweh Malalo, Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Tankayo Eco Park menjadi pilihan tepat untuk rekreasi keluarga sekaligus healing dengan pemandangan spektakuler.
Danau Singkarak, danau alami terbesar kedua di Pulau Sumatra, dapat dinikmati dari lokasi ini.
Pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan indah danau yang terbentuk akibat aktivitas geologi kaldera vulkanik, serta lanskap yang dikelilingi perbukitan dari Pegunungan Bukit Barisan.
Baca Juga: Reaktivisasi Jalur Kereta Api Danau Singkarak Diyakini Tingkatkan Perekonomian Masyarakat
Tankayo Eco Park, yang luasnya sekitar satu hektare, memadukan wisata alam dengan konsep ramah lingkungan. Tempat ini dilengkapi dengan fasilitas taman, kafe, hingga kolam renang.
Selain menikmati keindahan alam, pengunjung juga dapat mencicipi kuliner khas Danau Singkarak, seperti sindang, ikan bilis, dan pangek payau.
Rute menuju Tankayo Eco Park cukup mudah diakses dari beberapa kota di Sumatera Barat. Dari Batusangkar, perjalanan menuju lokasi hanya memakan waktu sekitar 30 menit. Sementara itu, dari Padang Panjang, perjalanan lebih cepat, sekitar 20 menit.
Bagi pengunjung dari Kota Solok, disarankan mengambil jalur melalui Pasar Sumani, yang menawarkan pemandangan indah Danau Singkarak sepanjang perjalanan.
Tarif masuk ke Tankayo Eco Park sangat terjangkau, hanya Rp10.000, yang sudah termasuk parkir dan akses ke seluruh arena bermain di kawasan tersebut.
Baca Juga: Tragis! Nelayan Tewas Terikat Ember di Danau Singkarak, Diduga Saat Mencari Pensi
Dengan fasilitas yang memadai dan keindahan alam yang luar biasa, Tankayo Eco Park menjadi destinasi wisata yang layak dikunjungi oleh siapa pun yang ingin menikmati keindahan Danau Singkarak.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Datangi The Nice Funtastic Park, Wisata Alam sekaligus Edukatif di Cianjur
-
Sejuknya Wisata Gunung Pancar, Opsi Tempat Camping Singkat di Akhir Pekan
-
Gak Perlu Kena Macet Puncak, Ini 5 Tempat Wisata Alam di Bogor untuk Long Weekend
-
Bukit Campuhan, Objek Wisata Alam di Ubud Bali dengan Panorama Tiada Dua
-
Menikmati Indahnya Gunung Lorokan: Si Ramah Buat Kaum Mageran!
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Polres Pariaman Ungkap Pemilik Ganja 11,7 Kilogram, Pelaku Ternyata Narapidana Narkoba
-
Rendang Diusulkan Jadi Warisan Budaya UNESCO, Ini Kata Kementerian Kebudayaan
-
Kantor MUI Sumbar Dibangun di Kawasan Masjid Syekh Khatib Al Minangkabawi, Bangunan 5 Lantai Senilai Rp 24 Miliar
-
Plt Gubernur Sumbar Soroti Daerah Rawan Konflik di Pilkada 2024: Bisa Menghambat Pemilihan!
-
Pria Lansia Tewas Usai Terseret Arus Sungai di Kota Padang