SuaraSumbar.id - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, angkat bicara terkait polemik larangan penggunaan jilbab bagi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2024 yang membuat heboh masyarakat.
Ia meminta agar kebijakan tersebut segera dicabut dan meminta Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) memberikan penjelasan resmi.
"Kami meminta BPIP menjelaskan simpang siur informasi larangan berjilbab itu, apakah benar atau hanya hoaks," ujar Mahyeldi dalam pernyataannya, dikutip Kamis (15/8/2024).
Mahyeldi menyampaikan keprihatinannya jika benar kebijakan tersebut diberlakukan oleh BPIP. Menurutnya, aturan tersebut tidak menghormati hak asasi manusia dan bertentangan dengan konstitusi negara.
Ia menegaskan bahwa Pasal 29 Ayat 1 dan 2 UUD 1945 menjamin kebebasan setiap individu dalam memeluk agama dan menjalankan ibadah sesuai keyakinan masing-masing.
"Jika kebijakan ini benar-benar diterapkan, ini merupakan kemunduran dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta bisa menimbulkan keresahan di masyarakat. Pelaksana kebijakan tersebut harus meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia," tambahnya.
Mahyeldi juga menyebut bahwa tindakan tersebut tidak hanya melecehkan hak individu, tetapi juga mengabaikan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 yang telah menjadi landasan negara.
Polemik ini bermula ketika media sosial diramaikan oleh kabar bahwa 18 anggota Paskibraka perempuan, termasuk perwakilan Sumatera Barat, Maulia Permata Putri, tidak mengenakan jilbab saat upacara pengukuhan di Ibu Kota Nusantara (IKN). Padahal, Maulia sebelumnya dikenal sebagai anggota yang konsisten mengenakan jilbab.
Mahyeldi menegaskan pentingnya klarifikasi dari BPIP agar isu ini tidak semakin membesar dan meresahkan masyarakat.
Baca Juga: MUI Sumbar Murka Paskibraka Wanita "Dipaksa" Lepas Hijab di IKN: Aturan Tak Pantas, Islamophobia!
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Heboh Paskibraka Wanita Dipaksa Lepas Jilbab, LKAAM Sumbar Desak Gubenur Tarik Peserta dari Ranah Minang
-
MUI Sumbar Murka Paskibraka Wanita "Dipaksa" Lepas Hijab di IKN: Aturan Tak Pantas, Islamophobia!
-
Pencopotan Jilbab Anggota Paskibraka di IKN Picu Kecaman Keras dari Ulama Sumbar
-
Paskibraka Asal Sumbar Diduga Diminta Lepas Jilbab, MUI Kritik Keras
-
Waspada Akun Palsu Facebook Atas Nama Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
-
Daftar 10 Merek Mobil Buatan Pabrik Indonesia Terlaris di Luar Negeri, Toyota Masih Juara?
-
Partainya Lebih Dipilih Jokowi, DPW PSI Jateng: Kader Berbunga-bunga
-
3 Rekomendasi HP Murah Memori 512 GB dengan Performa Handal, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
Profil Singkat 3 Pelajar Asal Sumbar Lolos ITB Jalur Prestasi, Disambangi Rektor ke Ranah Minang!
-
5 Rekomendasi Penginapan Nyaman di Padang, Punya Harga Terjangkau
-
Kumpulan 8 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Waspada Penipuan Berkedok Saldo Gratis!
-
Merawat Bahasa Minangkabau, Balai Bahasa Sumbar Genjot Kompetensi Guru Utama di 18 Daerah!
-
Belasan Anggota Geng Motor Pelaku Pengeroyokan-Pembakaran Ditangkap