SuaraSumbar.id - Seorang paman di Padang Panjang menjadi korban pembacokan oleh ponakannya sendiri. Aksi brutal ini terekam oleh kamera pengawas CCTV dan kemudian viral di media sosial, memicu kepanikan dan perhatian luas.
Pelaku, seorang pemuda berinisial NDG (22), warga Jorong Kubu Nan Limo, Kecamatan Batipuh, telah ditangkap oleh pihak kepolisian.
Polres Padang Panjang berhasil meringkus NDG di kawasan Jambu Air Kota Bukittinggi, tempat persembunyiannya, pada Senin (3/6).
Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, mengonfirmasi korban pembacokan adalah paman pelaku, yang dikenal dengan inisial AF. Insiden mengerikan ini terjadi di Pasar Padang Panjang pada Sabtu, 1 Juni 2024, sekitar pukul 12.35 WIB.
Baca Juga: Mahyeldi Pertimbangkan Bangun Jalan Alternatif Penghubung Padang Pariaman - Padangpanjang
Menurut keterangan Kapolres, kejadian bermula ketika NDG bertemu dengan pamannya di dekat sebuah warung kopi di Pasar Padang Panjang.
Pelaku menegur korban dengan panggilan "da" (abang), namun korban tidak merespons. Merasa sakit hati karena diabaikan, NDG kembali ke rumah untuk mengambil sebuah samurai dan kembali ke lokasi kejadian.
Ketika korban keluar dari warung kopi, NDG langsung mengejarnya dan mengayunkan samurai ke arah korban sebanyak empat kali, yang mengakibatkan luka serius pada tangan kanan dan kiri AF. Beruntung, korban berhasil melarikan diri dan meminta pertolongan dari masyarakat sekitar.
Akibat serangan tersebut, AF mengalami luka yang memerlukan 32 jahitan di tangan kanan dan kiri, dan saat ini mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.
Polisi telah mengamankan NDG beserta barang bukti berupa satu buah samurai sepanjang 75 cm.
Baca Juga: Pemko Padang Panjang Pasang Pipa Darurat, Pulihkan Sambungan Air Akibat Banjir
"Pelaku akan dikenakan pasal 353 ayat (1) jo pasal 351 ayat (1) KUH Pidana tentang penganiayaan dengan perencanaan terlebih dahulu, dengan ancaman hukuman pidana empat tahun penjara," jelas Kapolres, Selasa (3/6/2024).
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Mahyeldi Pertimbangkan Bangun Jalan Alternatif Penghubung Padang Pariaman - Padangpanjang
-
Pemko Padang Panjang Pasang Pipa Darurat, Pulihkan Sambungan Air Akibat Banjir
-
5 Siswa Aniaya Teman hingga Tewas, Mofitnya Sepele
-
Pemkot Padang Panjang Sumbar Perpanjang Masa Tanggap Darurat 14 Hari
-
Pemkot Padang Panjang Terapkan Masa Tanggap Darurat Banjir Sampai 24 Mei
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mulan Jameela Sinis Ahmad Dhani Sebut Mantan Istri dengan Panggilan 'Maia Ahmad'
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
Pilihan
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
Terkini
-
7 Link DANA Kaget Asli Terbaru, Klaim Saldo Gratismu Sekarang Juga!
-
Irsyad Maulana Pulang ke Semen Padang FC, Kabau Sirah Juga Gaet Bek Portugal Jelang Liga 1 2025/2026
-
Menpora Dito Ariotedjo Dorong Pencak Silat Jadi Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Ini Alasannya
-
Waspada Tautan Saldo Gratis Palsu, Ini Daftar 5 Link DANA Kaget Asli 3 Juli 2025!
-
Anak Harimau Sumatera Mati di TMSBK Bukittinggi, Diduga Kelainan Genetik