SuaraSumbar.id - Banjir yang melanda Ngarai Sianok, perbatasan Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam, pada Minggu (2/6/2024) sore kini telah surut.
Namun, sebanyak 14 Kepala Keluarga (KK) di Atas Ngarai, Kelurahan Kayu Kubu, Kecamatan Guguak Panjang, Kota Bukittinggi masih mengungsi.
Ketua RW 01 Atas Ngarai, Rajaul Awal, menyatakan bahwa banjir tersebut telah merusak sebagian rumah warga.
“Ada 8 rumah warga yang belum bisa dihuni karena adanya kerusakan dan lumpur di dalam rumah,” jelas Rajaul Awal, Selasa (3/6/2024).
Lantaran khawatir akan terjadinya banjir susulan, warga yang rumahnya terdampak memilih untuk mengungsi ke rumah saudara dan tetangga.
"Banyak pintu, jendela, dan barang-barang elektronik di dalam rumah yang tidak dapat diselamatkan," tambah Rajaul.
Selain berdampak pada pemukiman warga, banjir juga mempengaruhi tempat usaha di Ngarai Sianok.
Video yang beredar di media sosial menunjukkan banjir yang cukup besar, hampir membenamkan bangunan warung dan rumah di bibir sungai Batang Sianok. Sebagian properti warung tampak hanyut terbawa arus.
Menurut Rajaul, penyebab banjir adalah hujan lebat di sisi hulu, yaitu kawasan Gunung Singgalang, serta longsor tebing di Ngarai Kalong, Parambahan, Agam.
Baca Juga: Sungai Ngarai Sianok Bukittinggi Meluap, Sejumlah Rumah Rusak dan Warga Diminta Mengungsi
Longsor tersebut menutup arus air sehingga air meluap dan mengalir deras ke arah Ngarai Sianok.
Saat ini, alat berat sudah disiagakan di Ngarai untuk membantu pembersihan lumpur dan puing-puing sisa banjir.
Tim SAR dan relawan juga turut membantu warga yang terdampak, berupaya memulihkan keadaan dan memastikan keselamatan serta kenyamanan warga yang terdampak banjir ini.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Sungai Ngarai Sianok Bukittinggi Meluap, Sejumlah Rumah Rusak dan Warga Diminta Mengungsi
-
3 Langkah Mitigasi Kawasan Gunung Marapi dari Ahli Geologi
-
Jangan Kaget! Data Kerugian Banjir Bandang Agam Berubah Drastis, Ada Apa?
-
Pemko Padang Panjang Pasang Pipa Darurat, Pulihkan Sambungan Air Akibat Banjir
-
Polisi Ringkus Pelaku Penggelapan Mobil Warga Agam, Modusnya Dirental Lalu Dijual
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Bak Langit dan Bumi! Gaji Anggota DPR RI vs Eks Bek Milan di Parlemen Georgia
-
Saham Jeblok, Bos Danantara Ungkap Soal Isu Ambil Alih BCA Secara Gratis
-
Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
-
Besok, Mees Hilgers Hengkang dari FC Twente, Menuju Crystal Palace?
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
Terkini
-
Ancaman Serangan Digital Mengintai Aktivis Sumbar, Ini Hasil Diskusi Publik AJI Padang dan INTERES
-
Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025, Wujud Komitmen BRI Perkuat Layanan
-
Indeks Pariwisata Halal Sumbar 2025 Meningkat versi IMTI, Ini Alasannya
-
Warga Sumbar Dilarang Makan Telur Penyu, Ini Alasannya
-
Padang Siapkan Tsunami Drill Skala Besar, 200 Ribu Warga Bakal Dilibatkan Ikut Simulasi Bencana!