SuaraSumbar.id - Penjabat Walikota Padang Panjang, Sonny Budaya Putra, mengingatkan jajarannya untuk mewaspadai potensi kenaikan harga bahan pokok menyusul bencana banjir bandang dan longsor yang baru-baru ini melanda beberapa daerah di Sumatra Barat.
Dalam sebuah rapat koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, Sonny menekankan pentingnya menjaga stabilitas inflasi dan memastikan ketersediaan stok bahan pokok.
"Banjir bandang dan tanah longsor telah mempengaruhi produksi dan akses transportasi bahan pokok. Kita perlu berkoordinasi dan terus memantau stok serta perkembangan harga bahan pokok untuk mencegah inflasi yang tidak terkontrol," ujar Sonny Budaya Putra dalam rapat yang diadakan secara virtual pada Senin (13/5).
Dalam pertemuan yang juga diikuti oleh beberapa instansi terkait, Mendagri Tito Karnavian mengungkapkan bahwa Padang Panjang termasuk salah satu dari kota di Indonesia yang telah melaksanakan enam langkah konkret dalam upaya pengendalian inflasi.
Namun, masih ada 96 pemerintah daerah lainnya yang belum menindaklanjuti instruksi untuk pengendalian inflasi.
Tito Karnavian menegaskan, "Jika daerah yang tidak melakukan upaya pengendalian inflasi tersebut dijabat oleh penjabat kepala daerah, maka kami akan segera mengevaluasi jabatan tersebut. Sedangkan untuk daerah yang dijabat oleh kepala daerah definitif, kinerjanya akan diekspos ke media massa."
Menurut data terbaru, inflasi nasional tahun ke tahun pada bulan April berada pada angka 3 persen, dengan inflasi bulan ke bulan sebesar 0,25 persen. Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Padang Panjang merupakan langkah preventif yang penting untuk menghindari dampak ekonomi jangka panjang dari bencana yang terjadi.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
JK Kunjungi Lokasi Banjir Sumbar, Janji Percepat Rehabilitasi: Warga Tak Mungkin Lebih 14 Hari di Pengungsian
-
Update Korban Bencana Banjir dan Longsor Sumbar, 3.396 Orang Mengungsi
-
Jalan Batusangkar-Padang Panjang Masih Terputus Akibat Banjir Bandang di Simpang Manunggal
-
BNPB Tetapkan Status Tanggap Darurat di Sumatera Barat Selama 14 Hari
-
BNPB Kucurkan Rp 3,2 miliar Bantu 6 Daerah Sumbar yang Diterpa Banjir dan Longsor
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Penyintas Banjir Bandang di Padang Mulai Diserang ISPA, Dokter Ungkap Penyebab dan Risiko Penularan
-
Jalur Padang-Bukittinggi via Lembah Anai Resmi Dibuka Terbatas, Ini Kata Menteri PU
-
Percepat Relokasi Korban Bencana Sumbar, Mensesneg Perintah Gubernur Pakai Lahan Negara dan BUMN!
-
Pasaman Barat Perpanpang Masa Tanggap Darurat, Akses Terputus Jadi Tantangan Serius
-
Penumpang Bandara Internasional Minangkabau Diprediksi Menurun Saat Libur Nataru 2026, Ini Alasannya