SuaraSumbar.id - Tiga hari setelah banjir bandang melanda Simpang Manunggal, Nagari Limo Kaum, Tanah Datar, akses jalan utama Batusangkar-Padang Panjang masih terputus.
Material banjir yang terdiri dari pohon-pohon besar dan berbagai bongkahan lain masih berserakan di jalan, meskipun upaya pembersihan terus dilakukan oleh petugas dan masyarakat setempat.
Pada Senin (13/5/2024), Simpang Manunggal yang biasanya menjadi tempat pemberhentian bus atau travel menuju Kota Padang, kini dipenuhi dengan kayu dan material lain yang dibawa oleh aliran sungai dari daerah hulu Merapi.
Menurut petugas BPBD Kabupaten Tanah Datar, Bonang, material ini menutup badan jalan dan menyebabkan penghentian total lalu lintas dari Batusangkar ke Padang Panjang.
Warga setempat, bersama dengan ribuan orang dari berbagai instansi terkait, telah bahu-membahu melakukan gotong royong massal untuk membersihkan material banjir.
Dengan menggunakan cangkul, sekop, dan bantuan alat berat, mereka bekerja keras untuk membuka kembali akses jalan.
Syafrizal, salah satu sukarelawan, turut membantu membersihkan rumah-rumah yang dipenuhi lumpur, mengeluarkan barang-barang yang rusak.
"Kami bawa peralatan dari rumah karena ingin membantu proses pembersihan secepat mungkin," ungkap Syafrizal, yang turut serta dalam membersihkan rumah warga.
"Ini musibah yang tak disangka, dan membantu sesama adalah hal yang penting untuk kami lakukan bersama."
Kondisi saat ini menunjukkan sedikit perbaikan dimana lumpur yang sebelumnya memenuhi badan jalan sudah mulai berkurang, namun masih terdapat lumpur di bangunan sisi kiri dan kanan jalan.
Situasi ini memerlukan respon cepat dan terkoordinasi untuk sepenuhnya memulihkan akses dan mendukung pulihnya aktivitas warga di Simpang Manunggal.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Jalan Solok Mulai Pulih Usai Bencana, Baru Bisa Dilintasi Kendaraan Roda Dua
-
Banjir Bandang Tanah Datar: 21 Orang Meninggal dan 74 Rumah Rusak
-
Kenaikan Harga Sembako Hantui Sumbar Usai Dilanda Bencana Banjir dan Longsor
-
Korban Banjir Bandang Padang Panjang Ditemukan Meninggal di Kota Padang
-
Banjir Lahar Dingin Sumbar: 12 orang di Tanah Datar dan 3 di Agam Belum Ditemukan
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
CEK FAKTA: Vaksin Tetanus Terbuat dari Daging Busuk, Benarkah?
-
Rekontruksi Kasus Pembunuhan Bayi di Ngarai Sianok BUkittinggi, Polisi Ungkap 6 Adegan Janggal!
-
8 Cara Menurunkan Kadar Gula Darah, Dijamin Tetap Bisa Makan Enak!
-
2 Nagari di Agam Krisis Air, Pemkab Tetapkan Tanggap Darurat!
-
6 Buah Pembersih Ginjal dan Hati, Sangat Mudah Ditemukan!