SuaraSumbar.id - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, menegaskan komitmennya terhadap keterbukaan dalam menerima kritik dan saran dari berbagai pihak.
Dalam sebuah pernyataan di Padang, Gubernur Mahyeldi mengungkapkan bahwa kritikan dianggap sebagai bahan bakar yang esensial untuk mempertajam dan memperbaiki pelaksanaan program serta kebijakan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.
"Kita siap dikritik, baik untuk program dan kebijakan yang dilaksanakan, termasuk untuk pelayanan publik," kata Mahyeldi.
Dia menambahkan bahwa penilaian eksternal seringkali lebih objektif dibandingkan dengan penilaian internal, sehingga kritik sangat berharga untuk kemajuan daerah.
Khususnya dalam pengendalian bencana alam yang sering melanda Sumbar, seperti erupsi Gunung Marapi, banjir, longsor, dan banjir lahar dingin, Mahyeldi menyatakan bahwa kritik dan saran dari masyarakat dan perantau sangat penting.
"Masyarakat dan perantau diharapkan dapat memberikan kritik dan saran yang solutif, sehingga Pemprov Sumbar dapat terus berbenah dan meningkatkan kinerjanya," ujar Mahyeldi.
Gubernur juga menginformasikan bahwa sinergi antara Pemerintah Provinsi Sumbar dengan Pemerintah Pusat dalam menangani bencana alam telah berjalan baik. Hal ini dibuktikan dengan surat yang telah dikirimkan kepada Presiden Joko Widodo, yang menjelaskan kondisi terkini bencana di Sumbar serta mengucapkan terima kasih atas dukungan pemulihan pascabencana.
Mahyeldi mengakhiri dengan mengatakan, "Jika ada sesuatu yang masih kurang dan masyarakat memberikan kritik serta saran yang solutif, Pemprov Sumbar akan menerima dengan tangan terbuka dan lapang dada, dan akan dikaji sebagai salah satu dasar untuk perbaikan ke depan."
Pernyataan ini menegaskan dedikasi dan kesiapan Pemprov Sumbar untuk terus berinteraksi secara produktif dengan masyarakat dalam rangka menciptakan pemerintahan yang lebih efektif dan responsif terhadap kebutuhan publik.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Pengerukan Sedimen Sungai Aliran Lahar Dingin Gunung Marapi Rampung, Jalur Padang-Bukittinggi di Tanah Datar Lancar
-
Gubernur Sumbar Klaim Tak Anti Kritik, Mahyeldi: Penilaian dari Luar Lebih Rasional!
-
Tinjau Lokasi Terdampak Banjir Lahar Dingin, Gubernur Sumbar: Segera Keruk Sungai!
-
Antisipasi Erupsi Gunung Marapi yang Ganggu Penerbangan, Sumbar Bakal Modifikasi Cuaca
-
Gubernur Sumbar Minta Pedagang Tak Jual Parsel Kadaluarsa, Pembeli Juga Wajib Teliti!
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah Desain Timeless: Enak Dilihat Sepanjang Waktu, Mulai Rp 30 Jutaan
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Mesin Diesel Harga di Bawah Rp100 Juta
- Selamat Tinggal Mees Hilgers, Penggantinya Teman Dean James
- 5 Alasan Honda Supra X 125 Old Masih Diminati, Lengkap dengan Harga Bekas Terbaru Juni 2025
Pilihan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
-
DOR! Dua Bule Australia Jadi Korban Penembakan di Bali, Pelaku Disebut Gunakan Jaket Ojol
-
AFPI Geram, Ajak Pelaku Gerakan Gagal Bayar Pinjol Dipolisikan Biar Ditangkap
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan RAM 8 GB, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
Lowongan Kerja Guru Sekolah Rakyat 2025: Ini Syaratnya, Cara Daftar dan Jadwal Lengkap!
-
Daftar 5 Link DANA Kaget per Sabtu 14 Juni 2025, Begini Cara Aman Klaim Saldo Gratis!
-
Profil Arry Yuswandi, Ketua MPKS Muhammadiyah Sumbar yang Resmi Jadi Sekda Sumbar!
-
Ngeri! Kasus Mutilasi di Pesisir Selatan, Daging Korban Digoreng dan Dimakan Si Pembunuh
-
Kronologi Penemuan Janin di Kawasan Gunung Padang, Ini Penjelasan Polisi