SuaraSumbar.id - Hamdan Zoelva, Ketua Dewan Pakar Tim Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), mengimbau kepada seluruh pendukung dan relawan AMIN untuk terus mengawasi proses rekapitulasi suara Pemilihan Umum 2024 yang saat ini sedang berlangsung di bawah pengawasan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Hal ini disampaikan menyusul beredarnya hasil quick count yang tidak dianggap sebagai data valid final.
Dalam sebuah konferensi pers yang diadakan di Rumah Koalisi Perubahan, Jakarta Selatan, Hamdan menekankan pentingnya menghormati proses rekapitulasi suara yang dilakukan secara berjenjang oleh KPU.
"Kita tidak boleh terburu-buru menyimpulkan hasil pemilu berdasarkan quick count. Data hukum yang valid dan resmi hanyalah yang berasal dari rekapitulasi KPU," ujarnya.
Baca Juga: Timnas AMIN Klaim Dicuekin saat Minta Audit Sistem IT KPU terkait Dugaan Mark-up Suara
Pernyataan ini datang di tengah kondisi politik yang semakin dinamis setelah Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, menurut hasil quick count sejumlah lembaga survei, unggul signifikan dari pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar serta Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Prabowo bahkan telah menyampaikan pidato kemenangan, menyerukan kepada pendukungnya untuk tetap rendah hati dan tidak euforia berlebihan.
Hamdan Zoelva menambahkan, "Kami meminta seluruh saksi dan relawan AMIN di Indonesia untuk tetap fokus mengawal proses rekapitulasi ini hingga selesai. Kita harus memastikan bahwa setiap suara rakyat terhitung dengan adil dan transparan."
Situasi politik yang berkembang menunjukkan pentingnya proses demokrasi yang dilakukan dengan integritas dan keadilan.
Timnas AMIN berharap seluruh proses pemilu dapat berjalan lancar dan hasil yang diumumkan nantinya benar-benar mencerminkan kehendak rakyat.
Baca Juga: Tim Hukum Anies-Muhaimin Klaim Ada Penggelembungan Suara Prabowo-Gibran
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Nostalgia Orde Baru? Prabowo-Gibran Dikritik Kompak Pamer Simbol Militerisme Lewat Akmil
-
Ikut Sedih Eks Co-Captain Timnas AMIN Tersangka, Ini Jawaban Cak Imin Ditanya Dugaan Tom Lembong Dikriminalisasi
-
Prabowo-Gibran Diuji, Nasib Petani Tembakau di Ujung Tanduk Aturan Rokok Baru
-
Patronase Politik Kabinet Merah Putih: Kompensasi Dukungan di Pilpres 2024
-
Prabowo dan BPJS Kesehatan: Tantangan dan Harapan Atas Kesetaraan Pelayanan
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Kakak-Adik Nia Kurnia Sari Perankan Sahabat di Film Tragedi Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan
-
Harga Cabai Rawit Anjlok di Solok Selatan, Kini Cuma Rp21 Ribu per Kilogram
-
Aditya Gumay Garap Film Nia Kurnia Sari, Kisah Nyata Gadis Penjual Gorengan yang Tewas Dibunuh
-
SMA 12 Padang Disegel? Klarifikasi Dinas Pendidikan dan Anak Nagari Nanggalo
-
Lalin Sumbar-Riau Lumpuh! Truk Terbalik di Jembatan Tanjung Alai