SuaraSumbar.id - Tim Hukum Nasional (THN) Timnas Amin mengungkapkan temuan signifikan mengenai dugaan kecurangan yang terjadi dalam Pemilu 2024 di seluruh Indonesia.
Ketua THN Timnas Amin, Ari Yusuf Amir, menyatakan bahwa timnya, yang memiliki perwakilan di 34 provinsi dan semua kabupaten/kota di Indonesia, terus menerima laporan pelanggaran sejak sehari sebelum pencoblosan hingga saat ini.
Berbicara kepada media di Sekretariat Koalisi Perubahan, Jakarta Selatan, Kamis (15/2/2024), Ari membeberkan beberapa modus kecurangan yang teridentifikasi, termasuk penggelembungan suara melalui sistem IT KPU yang berlangsung secara masif dan kecurangan dalam bentuk surat suara yang telah tercoblos untuk paslon nomor 02.
Selain itu, pengerahan aparat melalui kepala desa untuk mempengaruhi pemungutan suara juga menjadi salah satu taktik yang terlapor.
Baca Juga: Anies-Muhaimin Unggul Telak di Sumbar, Ini 3 Basis Suara Terbesarnya
Laporan yang diterima THN mencakup berbagai bentuk kecurangan lainnya, seperti pengarahan langsung kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan pemilih lansia, ketidaksesuaian jumlah surat suara dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT), penghalangan pemilih oleh Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN), manipulasi data DPT, penghalangan terhadap saksi di Tempat Pemungutan Suara (TPS), dan praktik politik uang.
Ari Yusuf Amir menegaskan bahwa temuan ini merupakan bukti dari adanya usaha sistematis untuk mencurangi suara rakyat.
"Jutaan suara rakyat yang dicurangi, itu intinya," ucap Ari, menambahkan bahwa timnya akan terus melakukan verifikasi atas laporan-laporan tersebut sebelum menyampaikannya kepada publik secara lebih rinci.
Penemuan ini menambah tekanan terhadap proses Pemilu 2024 yang telah berlangsung, memicu kekhawatiran tentang integritas dan keadilan dalam pemilihan umum.
Timnas Amin menegaskan komitmen mereka untuk memastikan bahwa suara rakyat terakomodasi dengan adil dan transparan, sesuai dengan kehendak pemilih.
Baca Juga: Prabowo-Gibran Cuma Kalah di Aceh dan Sumatera Barat
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Anies-Muhaimin Unggul Telak di Sumbar, Ini 3 Basis Suara Terbesarnya
-
Prabowo-Gibran Cuma Kalah di Aceh dan Sumatera Barat
-
Presiden PKS: Jangan Terprovokasi, Kawal Terus Suara Anies-Muhaimin
-
Real Count KPU, Anies-Muhaimin Telak Unggul di Sumatera Barat, Raup 57,9% Suara
-
Anies-Muhaimin Dominasi Hitung Suara Sementara Pilpres 2024 di Kota Pariaman
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
Segera Ambil Link DANA Kaget, Tambahan Uang Belanja dan Bayar Langganan
-
Alih-alih ke Eropa, Ramadhan Sananta Malah Gabung Klub Brunei Darussalam
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
Terkini
-
Kebakaran Pabrik Karet di Padang: 17 Jam Proses Pemadaman Api, Tim Inafis Olah TKP!
-
7 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Cek Nomor HP Kamu Biar Dapat Saldo Gratis!
-
BRI Cetak Rekor, Portofolio Keuangan Berkelanjutan Capai Rp796 Triliun
-
Damkar Ungkap Kebakaran di Pabrik Karet di Padang Sulit Dipadamkan: Karet Mentah
-
Pabrik Karet di Padang Terbakar, Api Tak Kunjung Padam