SuaraSumbar.id - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) sedang memperjuangkan iven Tour de Singkarak (TdS) masuk dalam rangkaian iven olahraga pariwisata (sport tourism) Indonesia Cycling Series (ICS) 2024. Salah satu caranya adalah dengan mengonsep ulang TdS tersebut.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah menyebutkan, konsep baru TdS bertujuan untuk mengundang lebih banyak peserta dari kalangan pecinta. Dengan begitu, dampak langsung iven tersebut bisa dirasakan masyarakat.
“Sebelumnya, pelaksanaan iven TdS ini memang full kejuaraan yang melibatkan para atlet profesional dari banyak negara. Secara dampak bagi masyarakat, memang masih menjadi perdebatan. Dampak yang paling terasa memang semakin bagusnya kualitas jalan di Sumbar, karena ada sokongan anggaran dari pusat untuk itu,” kata Mahyeldi berdiskusi dengan penyelenggara ICS 2024 di Istana Gubernur Sumbar, Rabu (7/2/2024).
Hanya saja, TdS kini tidak lagi mendapat sokongan anggaran dari pemerintah pusat. Kemudian, daerah juga belum mumpuni sendiri menghelat iven tersebut dengan konsep full kejuaraan balapan.
Rancangan pelaksanaan ICS 2024 sendiri dimulai dengan iven Tour de Prambanan (TdB) Yogyakarta, Tour de Spirit of Java (TdSJ) Solo Jawa Tengah, Tour de Manado (TdM) Sulawesi Utara, dan ditutup dengan Tour de Singkarak (TdS). Rangkaian iven tersebut menargetkan 80 persen peserta dari kalangan hobbies (pecinta), dan 20 persen lainnya dari kalangan pebalap profesional.
“Kami rasa, konsep TdS yang sepenuhnya sport tourism ini akan menjawab berbagai pertanyaan soal dampak langsung iven TdS selama ini bagi masyarakat. Sebab, konsep baru ini akan mengedepankan unsur pariwisata, yang menargetkan 1.600 lebih peserta. Mereka akan menetap di Sumbar selama tiga hari untuk mengikuti iven yang hanya digelar satu hari,” ujarnya.
Gubernur berharap, rencana TdS dalam rangkaian ICS dapat digelar berbarengan dengan puncak peringatan Hari Jadi Provinsi Sumbar pada 1 Oktober 2024 mendatang. Ia meyakini, akan semakin banyak pihak yang terlibat untuk mendukung TdS dengan konsep baru tersebut, karena juga akan membuka peluang pasar bagi berbagai destinasi pariwisata dan produk UMKM Sumbar.
Sementara itu, Santi dari Fiva Sport Indonesia selaku penyelenggara iven ICS 2024 turut meyakini bahwa TdS dengan konsep baru tersebut akan mendatangkan keuntungan besar bagi masyarakat dan pemerintah melalui penerimaan pajak. Terlebih, TdS sebelumnya sudah memiliki nama besar, dan Sumbar memiliki potensi luar biasa di sektor wisata, kuliner, dan rute jalan yang sangat menantang bagi para pesepeda.
“Melibatkan TdS dalam Indonesia Cycling Series 2024 menjadi tantangan tersendiri bagi kami selaku penyelenggara. Sebab, ICS tidak hanya fokus pada olahraga, melainkan juga fokus pada aspek pariwisata. Untuk kemasan, TdS sangat layak dikemas dengan menempelkan entitas kebudayaan lokal di dalamnya. Kami sangat yakin ini akan memberikan dampak yang lebih nyata bagi masyarakat,” katanya.
Baca Juga: Penyaluran Bansos di Sumbar Perlu Validitas Data Sosial
Berita Terkait
-
Adu Kekayaan Vasko Ruseimy dan Ekos Albar, 2 Cawagub Sumbar Warga Jakarta dan Tak Memilih di Pilgub Sumbar 2024!
-
Beda Kekayaan Mahyeldi vs Epyardi Asda Bak Bumi dan Langit, Siapa Calon Gubernur Sumbar 2024 Paling Tajir?
-
Singkat tapi Menohok, Respons Vincent Rompies karena Aksi Liarnya di Pestapora Dikritik
-
KPU Warning Cagub Sumbar yang Berstatus Kepala Daerah: Wajib Cuti Pilkada 2024, Jangan Pakai Fasilitas Negara!
-
Gubernur Sumbar Desak Cabut Aturan Lepas Jilbab Paskibraka di IKN: Melecehkan Ajaran Agama dan Melanggar Konstitusi!
Tag
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
-
Ingat! Penurunan Harga Tiket Pesawat Domestik 10 Persen Hanya Berlaku Hingga 3 Januari
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
Terkini
-
Dugaan Politik Uang di Pilkada Kota Payakumbuh 2024, Tim Supardi-Tri Venindra Lapor Bawaslu!
-
Mahyeldi-Vasko Menang Telak di Pilgub Sumbar 2024: Tunggu Real Count!
-
Hasil Hitung Cepat, Fadly-Maigus Tumbangkan Petahana di Pilkada Padang 2024: Doakan Kami Istiqomah!
-
Kronologi Teror Penembakan Rumah Dinas Wakil Bupati Solok Selatan, Pengacara: Bukan Senapan Angin!
-
Jalur Lintas Riau-Sumbar Tutup Total Tiga Hari, Ini Penyebabnya