SuaraSumbar.id - Debat Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 ketiga memang diwarnai ketegangan saling 'serang' antar pasangan calon atau Paslon. Sedari awal debat panas sudah terjadi antara capres nomor urut 1, Anies Baswedan bersama Prabowo Subianto.
Debat panas ini tidak hanya di awal berlangsung, namun juga sampai dengan sejumlah pertaanyaan saling serang atas pencapaian kinerja selama menjabat sebagai pejabat publik. Saat pertanyaan disematkan mengenai utang negara, Prabowo Subianto sempat meminta agar Anies Baswedan agar belajar ekonomi lagi.
Hal ini bermula dari adanya pertanyaan mengenai utang luar negeri. Paslon Ganjar Pranowo awalnya yang menjawab, yang kemudian ia menerangkan pentingnya upaya anti korupsi.
"Jika berbicara industri pertahanan meski menguatkan industri dalam negeri," ujar Ganjar
Baca Juga: Caleg PPP di Sumbar Disiram Suami Siri Pakai Soda Api, Tubuhnya Penuh Luka Bakar
Dia pun kemudian memastikan untuk tidak perlu berhutang, "Mohon maaf jika berkaitan dengan hutang, maka no usang, maka perlu adanya transfer knowledge Ipengetahuan)," ujar Ganjar.
Jawaban Ganjar ini pun kemudian mengomentari mengenai jawaban tersebut. Anies lebih menekankan mengenai perluasan pajak.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini pun menekankan mengenai pentingnya utang luar negeri digunakan untuk hal yang produktif, "Jika untuk membeli alutistas bekas, itu tidak produktif," sambung Anies.
Mendapatkan jawaban Anies ini lah, Prabowo Subianto kemudian menyayangkan jawaban Anies. Awalnya ia memuji jawaban Ganjar Pranowo,
"Saya kembali tidak mengerti buku atau guru kita sama pak Ganjar, saya akan bilang A, A tapi pak Anies butuh belajar ekonomi lagi," ujar Prabowo.
Baca Juga: Ombudsman Sumbar: Investigasi Dugaan Maladministrasi Pendakian Marapi Segera Rampung!
Prabowo memastikan jika utang dengan persentase sampai dengan 50 persen dari GDP, Indonesia masih akan dihormati di dunia.
Ekspresi Prabowo yang menyarankan agar Anies belajar ekonomi lagi, membuat publik banyak heran.
"Prabowo menggebu gebu sampe mic nya goyang goyang pas menanggapi jawaban paslon lain. Menandakan beliau menahan ledakan emosi karena tdk terima kementrian pertahanan dikritik. Malah akhirnya tendensius menyuruh paslon lain belajar lagi.," ujar netizen pada akun YouTube nonton debat Pilpres ini.
Berita Terkait
-
Gegara Anies Baswedan, Rocky Gerung Terang-terangan Dukung Pramono-Rano: Anak Abah Jangan Jadi Malas!
-
Anies Masuk 'Medan Pertempuran' di Pilkada Jakarta, PDIP Makin Pede Lawan Paslon yang Didukung Jokowi
-
Hitung Mundur Pilkada Jakarta: Adu Kuat Pengaruh Jokowi dan Anies di Ibu Kota
-
Hasto Beberkan Politik Jokowi dan Anies, Netizen Samakan dengan Fufufafa: Gak Punya Nyali!
-
Pandji Nantikan Duet Anies dan Ahok di Pilpres 2029, Publik Sepakat: Kelar Tuh Fufufafa..
Tag
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
48 TPS Pilkada 2024 di Agam Rawan Bencana, Ini Penjelasan Bawaslu
-
Soal Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Ini Desakan Ketua MPR RI
-
Soroti Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kompolnas: Perketat Tes Psikologi Personel Pegang Senjata!
-
Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Solok Selatan, Sahroni Tekankan Hal Ini di Polda Sumbar
-
Perintah Kapolri, Propam dan Irwasum Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan