SuaraSumbar.id - Seorang ibu di Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), bernama Helmis Indrawati menjadi korban perampokan dan penyekapan. Perempuan 48 tahun itu disekap dalam mobil sejauh 5 kilometer hingga akhirnya diturunkan di pinggir jalan.
Peristiwa ini terjadi di Simpang Baringin, Nagari Ampang Gadang, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam, Sabtu (2/9/2023) sekitar pukul 13.00 WIB. Video saat korban diturunkan dari mobil Avanza hitam itu beredar di media sosial.
Kapolsek Ampek Angkek Canduang, AKP Saherman mengatakan, aksi penyekapan dan perampokan ini sedang dalam penyelidikan. Korban sebelumya juga sudah membuat laporan polisi.
Saherman mengatakan, kejadian berawal saat korban menunggu angkot. Korban kemudian dihampiri mobil Avanza hitam.
“Sopir menyapa dan berpura-pura kenal dan menanyakan keberadaan suami korban,” katanya, Rabu (6/9/2023).
“Korban mengatakan suaminya berada di rumah. Selanjutnya pelaku menawarkan agar korban naik mobil dan sama-sama menuju rumah korban,” sambungnya.
Korban naik mobil tersebut, karena dikira teman suaminya. Namun saat di dalam mobil, ternyata terdapat dua orang laki-laki lainnya yang duduk di bagian kursi tengah.
“Dalam mobil itu, korban diapit dan langsung diancam. Korban disekap dengan menggunakan jilbab yang dipakai korban,” ungkapnya.
Menurut keterangan korban, lanjut Saherman, pelaku juga menodongkan pisau serta senjata api. Namun pihaknya belum bisa memastikan terkait senjata api ini, apakah asli atau hanya mainan.
Baca Juga: Empat Pelaku Pencurian Mesin Bengkel di Kabupaten Agam Ditangkap
“Pelaku menodongkan sebilah pisau dan senjata api. Ini keterangan korban, senjata api ini apakah asli atau mainan masih kami selidiki,” ucapnya.
Saherman mengatakan, korban diturunkan setelah dibawa sejauh lima kilometer dari titik lokasi dijemput. Sejumlah barang berharga korban diambil paksa oleh para pelaku.
“Pelaku mengambil tas korban dan mengambil uang yang ada di dalam tas sekitar Rp 1,5 juta serta mengambil paksa kalung korban yang dipakainya yakni 5 emas,” ujarnya.
“Kami masih melakukan penyelidikan dalam kasus ini. Pedoman kami CCTV ini. Kami juga berkoordinasi dengan jajaran Satreskrim Polresta Bukittinggi,” tambah Saherman.
Kontributor: Saptra S
Berita Terkait
-
Blak-blakan Terdakwa Kasus Pencabulan Anak Kandung di Agam yang Divonis Bebas Pengadilan: Demi Allah, Itu Murni Fitnah!
-
Begini Kondisi 14 Nelayan Hilang di Air Bangis Pasaman Barat, Ditemukan di Perairan Tiku Agam
-
Viral Video Ibu di Sumbar Minta Keadilan Usai Pelaku Pencabulan Anaknya Divonis Bebas
-
Tenggelam Mandi di Sungai, Bocah Perempuan di Agam Meninggal Dunia
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- 22 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Oktober: Klaim Pemain 112-113 dan Jutaan Koin
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
CEK FAKTA: Viral Manusia Kanibal Makan Orang Berkeliaran di Sulawesi, Ini Penjelasan Polisi
-
Kumpulan 7 Link DANA Kaget Terbaru, Waspada Penipuan Bermodus Saldo Gratis!
-
Tradisi Maniliak Bulan Padang Pariaman Jadi Warisan Budaya Tak Benda 2025
-
Apa Itu Nikah Syighar? Praktik Pernikahan yang Dilarang Keras dalam Islam!
-
CEK FAKTA: Heboh Video Gibran Tawarkan Bansos di Facebook, Ternyata Ini Biang Keroknya!