SuaraSumbar.id - PT Semen Padang terus bekerjasama dengan berbagai pihak untuk mengusulkan Pabrik Indarung I yang dibangun Belanda pada 18 Maret 1910 menjadi warisan dunia.
"Semen Padang bekerjasama dengan pihak terkait untuk mengusulkan pabrik Indarung I bisa dijadikan warisan dunia," kata Direktur Keuangan dan Umum PT Semen Padang, Oktoweri, dikutip dari Antara, Minggu (7/7/2023).
Hal tersebut disampaikannya usai menyambut rombongan Indonesia, Malaysia, Thailand Growth Triangle (IMT-GT) yang berkunjung ke PT Semen Padang untuk mempelajari program lingkungan, dan pemanfaatan alternatif fuel and raw material (AFR) yang diterapkan perusahaan tersebut.
Oktoweri menyampaikan pabrik Indarung I yang didirikan Belanda pada 18 Maret 1910 tersebut saat ini sudah ditetapkan sebagai kawasan cagar budaya nasional pada Februari 2023. Perusahaan semen pertama di Indonesia dan Asia Tenggara tersebut berharap status warisan dunia yang diusulkan bisa segera diwujudkan.
"Alasannya, pabrik Indarung I ini bernilai sejarah. Bahkan, budaya beton di Indonesia dan Asia Tenggara dimulai dari pabrik Indarung I ini," jelas dia.
PT Semen Padang, lanjut Oktoweri, merupakan bagian dari SIG bersama dengan PT Semen Gresik, PT Semen Tonasa, PT Semen Baturaja dan Solusi Bangun Indonesia serta Thang Long Cement Company (TLCC) di Vietnam.
"Sekarang ini SIG telah menjadi industri semen terbesar di Asia Tenggara," ujarnya.
Pada kesempatan itu, ia menyampaikan upaya-upaya PT Semen Padang terkait dengan program kelestarian lingkungan yang mengarah pada sumber energi baru terbarukan, dan alternatif fuel and raw (AFR).
Salah satunya, pemanfaatan Kaliandra Merah yang diimplementasikan melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) perusahaan dengan memberdayakan masyarakat sekitar perhutanan sosial untuk menanam tanaman asal Meksiko tersebut.
Baca Juga: Bestie Banget, Taeyong NCT Makan Nasi Padang Bareng Jerome Polin
"Kaliandra Merah ini bernilai ekonomis. Kayunya bisa dimanfaatkan sebagai substitusi bahan bakar batu bara," jelas dia.
Tidak hanya itu, daun tanaman berkalori tinggi tersebut juga bisa sebagai pakan ternak dan bunganya untuk konsumsi madu. Bahkan, dengan menanam kaliandra juga membuat unsur hara tanah semakin meningkat.
Program lingkungan lainnya yang dilakukan Semen Padang ialah mendukung budi daya kopi kelompok Hutan Kemasyarakatan (HKm) Sikayan Balumuik di Kelurahan Limau Manis Selatan, Kecamatan Pauh, Kota Padang.
"Dukungan tersebut ialah memfasilitasi para kelompok HKm untuk belajar cara pembibitan kopi, penanaman hingga panen," ujarnya.
Berita Terkait
-
Heboh Dugaan Kuota 'Siluman' PPDB SMA/SMK Negeri 2023 di Sumbar, Warga Padang Lapor Ombudsman
-
Dukung Pengembangan Keahlian Khusus Siswa SMA, Gubernur Sumbar Perintah Dinas Pendidikan Bangun Kolaborasi
-
1.171 Kasus Gigitan Hewan Penular Rabies di Sumbar, Populasi Anjing Meningkat Drastis
-
Pemenuhan Hak Disabilitas di Sumbar Dijamin Pergub hingga Perda, Ini Penjelasan Mahyeldi
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
Terkini
-
CEK FAKTA: Pemilik Gas Elpiji 3 Kg Dapat Bantuan Rp 300 Ribu, Benarkah dari Pemerintah?
-
Misteri Waktu, Kenapa Perjalanan Pulang Terasa Lebih Cepat? Ini Kata Psikolog
-
Bahaya Bantal Tidur Tak Diganti, Benarkah Bisa Picu Infeksi Paru-Paru?
-
Bolehkah Muslim Masak Pakai Mirin? Bumbu Jepang Beralkohol, Ini Fatwa Muhammadiyah
-
Bongkar Pembalakan Liar di Mentawai, 11 Alat Berat hingga 7 Truk Disita!