SuaraSumbar.id - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Silat antar Satuan Pendidikan berlangsung di Gedung Olah Raga (GOR) Tanjungpauh, Kota Payakumbuh, Sumatera Barat (Sumbar) pada 5-11 September 2022.
Kejurnas yang akan diikuti ratusan peserta itu diinisiasi Dinas Pemuda dan Olahraga Sumbar bersama Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sumbar. Selain untuk menjalin silaturahmi, ajang ini bertujuan untuk mencari bibit atlit berprestasi menyonsong Pekan Olahraga Nasional (PON) selanjutnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumbar, Dedy Diantolani mengatakan, Kejurnas Silat ii merupakan iven pertama di Sumbar dalam kesatuan pendidikan yang bekerjasama dengan IPSI Sumbar.
"Iven ini diselenggarakan dalam tingkatan pendidikan usia 17 tahun dengan maksimal kelahiran 1 Januari 2005. Hal ini dilakukan untuk ke depannya bisa berkelanjutan untuk pembinaan dan berprestasi yang diikuti oleh Provinsi Sumbar maupun tetangga," kata Dedy Diantolani dalam keterangan tertulisnya, Selasa (6/9/2022).
Menurutnya, Kejurnas Silat 2022 ini bertujuan untuk memasyarakatkan silat kepada generasi muda khususnya di sekolah atau dunia pendidikan.
"Semoga dengan kolaborasi Dispora dan IPSI Sumbar ini, iven perdana ini dapat memberikan stimulus dan memtoviasi anak muda sekaligus mengajak generasi muda untuk tidak melakukan kegiatan yang yang tidak bermanfaat seperti tawuran," katanya.
Menurutnya, kegiatan tersebut ditargetkan diikuti oleh sekitar 700 peserta sehingga iven ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian Sumbar, khususnya masyarakat Kota Payakumbuh sebagai tuan rumah.
Sementara itu, Ketua IPSI Sumbar Supardi mengatakan, momen kejurnas ini berbeda dari kejuaraan yang lain yaitu digelar dengan batasan usia pendidikan. Dia mengapresiasi Dispora yang telah memfasilitasi ide dari Kejurnas Silat.
Menurut Supardi, prestasi silat beberapa tahun belakang kurang bagus, terutama saat PON, Sumbar hanya berada di nomor 12.
Baca Juga: Jaksa Naikkan Kasus Korupsi Masjid Raya Sumbar ke Tahap Penuntutan
"Sementara Silat berasal dari Sumbar dan kini Sumbar mulai tidak diperhitungkan ditingkat nasional apalagi internasional dan ini menjadi tamparan bagi IPSI Sumbar sehingga kita ingin menjadikan silat ini sebagai identitas orang Minangkabau, orang Sumbar," ujar Supardi yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Sumbar.
Menurutnya, disamping ada pembinaan yang dilakukan terhadap sasaran, ia berharap kepada pemerintah dapat memfasilitasi kejuaraan seperti yang dilakukan Dispora Sumbar ini.
"Kalau bisa rutin tiap tahun, tidak hanya kejurnas tapi juga kejurda sehingga ini otomatis akan menseleksi kader silat kita ke depannya dan memudahkan bagi kita follow up lebih lanjut dengan target PON ke depannya masuk 5 besar," kata putra daerah Payakumbuh ini.
Kemudian ia berharap Pemprov melalui Dispora dapat memberikan semacam pendekatan kepada kabupaten dan kota untuk menganggarkan dalam APDB kejuaran silat ini meskipun hanya level Sumbar.
"Kalau itu dilakukan yaitu penganggaran di kabupaten kota maka saya yakin dan percaya kita akan mendapatkan atlet yang dapat dibanggakan dan bertarung di tingkat nasional dan internasional," ujar Supardi.
Selain itu, Supardi menambahkan bahwa ke depannya diharapkan silat ini dapat dimasyarakatkan kepada generasi muda yang cenderung dengan dunia digital yaitu disuguhkan melalui tontonan digital, baik melalui media sosial maupun platform digital lainnya.
Berita Terkait
-
Atasi Inflasi, Masyarakat Padang Tanam Bibit Cabai di Pekarangan Rumah
-
Keluh Kesah Sopir Angkot di Padang Usai Harga BBM Naik: Tarif Ikut Naik, Penumpang Sepi
-
Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas dalam Mobil di Padang, Sempat Tabrak Warung
-
Harga Cabai Merah di Agam Naik Lagi, Kini Rp 100 Ribu per Kilogram
-
Material Longsor di Kawasan Mandeh Masih Dibersihkan, Ratusan Warga Masih Terisolasi
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Cara Cegah Anak Kecanduan Gadget, Orang Tua Wajib Tahu Hal Ini
-
Korban Keracunan MBG di Agam Capai 119 Orang, 20 Masih Dirawat
-
Lewat 1 Juta AgenBRILink, BRI Dorong Inklusi Keuangan dan Catat Transaksi Rp1.145 Triliun
-
BRI Percepat Penyaluran KPR FLPP untuk Dukung Program 3 Juta Rumah dan Asta Cita Pemerintah
-
CEK FAKTA: Presiden Israel Dilempari Telur Busuk Keluar Gedung PBB, Benarkah?