SuaraSumbar.id - Pimpinan kelompok organisasi Khilafatul Muslimin di Kabupaten Dharmasraya, ustaz Weldi mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.
Ikrar itu disampaikan Weldi di salah satu video yang beredar pada Rabu (6/7/2022). Dalam video itu, dia berjanji akan menjaga keamanan dan kedaulatan NKRI.
"Saya ustaz Weldi, Amir Mas'ul (Pemimpin) Khilafatul Muslimin siap menjaga keamanan dan kedaulatan NKRI yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945," katanya.
Selain itu, Ustaz Weldi juga mengajak seluruh anggota Khilafatul Muslimin yang ada di seluruh wilayah Sumatra Barat (Sumbar), khususnya Kabupaten Dharmasraya juga kembali ke pangkuan NKRI.
“Kepada Anggota Khilafatul Muslimin yang masih ada kami imbau untuk kembali ke NKRI. Kami akan terus mengajak kolega yang masih ada untuk menyatakan kesetiaan kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,” turunnya.
Sebelumnya, Kapolda Sumbar, Irjen Pol Teddy Minahasa Putra tak menampik adanya pengikut Khilafatul Muslimin di Sumbar. Namun, pihak terus melakukan melakukan pemantauan secara berkala.
"Kita telah melakukan langkah persuasif terhadap pengikut Khilafatul Muslimin di Sumatera Barat. Hal ini agar mereka tidak melakukan kegiatan provokatif," katanya.
Menurutnya, pengikut Khilafatul Muslimin di Sumbar, terutama di Padang dinilai koperatif dan mengikuti apa yang diintruksikan.
"Alhamdulillah kelompok ini mau mengikuti apa yang kita mau dan agak berbeda dengan (kelompok Khilafatul Muslimin) yang ada di wilayah lain," tuturnya.
Baca Juga: Tour de Singkarak Diundur Lagi hingga 2023, Ini Alasannya
"Kami tidak akan sungkan-sungkan dan menindak tegas apabila pengikut Khilafatul Muslimin melakukan kegiatan provokatif di Sumatera Barat," tegasnya lagi.
Hanya saja, Teddy tidak begitu merinci terkait jumlah pengikut Khilafatul Muslimin yang tersebar di Sumbar. Namun yang jelas terpusat di Kota Padang.
"Untuk jumlah pastinya saya tidak tahu pasti, namun pengikut ini tersebar di sejumlah daerah di Sumbar ada pusatnya ada di Kota Padang," tuturnya.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Ujaran Kebencian Selama Pilkada Serentak Lebih Banyak Dibandingkan Saat Pilpres, Ada Faktor Kesengajaan?
-
Tragis! Pria Italia Giulia Manfrini Tewas Saat Berselancar di Pantai Sumatera Barat: Dadanya Tertusuk Ikan Todak
-
15 Tewas, Tragedi Tambang Emas Ilegal Ambruk di Indonesia jadi Sorotan Media Asing
-
Ibunda Afif Ngadu ke DPR Minta Keadilan Sambil Menangis: Saya Tidak Ikhlas Pelaku Penganiayaan Belum Diungkap
-
Garis Keturunan Geni Faruk Ada Jejak Marga Abbas, Masih Punya Hubungan Darah dengan Ulama Besar Sumatera Barat?
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Solok Selatan, Sahroni Tekankan Hal Ini di Polda Sumbar
-
Perintah Kapolri, Propam dan Irwasum Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
-
Detik-detik AKP Dadang Tembak Mati AKP Ulil, Kompolnas: Kapolres Solok Selatan Berlindung di Ruang Tengah!
-
Lokasi Tambang Galian C Ilegal, Diduga Pemicu Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, 10 Bus Pariwisata di Sumbar Tak Laik Jalan