SuaraSumbar.id - Kawasan Batang Arau di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) menjadi salah satu sungai yang paling terkontaminasi mikroplastik di pesisir barat Sumatera.
Hal ini diungkapkan Tim Ekspedisi Sungai Nusantara setelah melakukan penulusuran sejumlah sungai dari selatan di Provinsi Lampung, Bengkulu hingga Sumbar.
Peneliti Organisasi Lingkungan Ecoton, Prigi Arisandi menemukan 420 partikel mikroplastik dalam 100 liter air di Batang Arau, Sumatera Barat.
“Sejauh ini di Batang Arau memiliki kandungan mikroplastik tergolong paling tinggi di pesisir barat Sumatera," ujar Prigi dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Jumat (13/5/2022).
Menanggapi temuan itu, Kepala Divisi Advokasi dan Kampanye Walhi Sumbar, Tommy Adam mengatakan, perlu pemulihan keadaan di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Batang Arau.
Menurut Tommy, permasalahan sampah yang terjadi bukan masalah baru. Namun, sampai saat ini pemerintah beserta instansi terkait belum mengeluarkan kebijakan penyelamatan Batang Arau.
"Pemulihan perlu dilakukan karena banyak masyarakat setempat yang menggantungkan hidup dari sungai," ucap Tommy.
Tommy menyarankan agar pemerintah segera mengambil kebijakan yang tegas, seperti edukasi masyarakat, serta penanganan dari pemerintah dalam pengurangan sampah.
“Kami menginginkan adanya kebijakan serius oleh pemerintah untuk pemulihan Batang Arau yang saat ini dalam status paling tercemar," papar Tommy.
Selain itu, Pihak Walhi Sumbar juga akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Padang agar mengeluarkan Perda soal larangan mengunakan sampah plastik sekali pakai di masyarakat.
“Pihak kami akan mendorong dan mengadvokasi Pemko agar dibuat Perda untuk menangulangi sampah. Kami juga sudah koordinasi dengan DLH dan Dinas PU untuk memprioritaskan masalah ini," papar Tommy.
Harapan Tommy, pemerintah dapat mengutamakan permasalahan timbunan sampah di aliran DAS Batang Arau. Selain berdampak pada kesehatan, sampah juga merusak keindahan dan kejernihan sungai.
Berita Terkait
-
7 Potret Beach Club Raffi Ahmad di Padang, Seperti Berada di Bali
-
Heboh Pungli di Objek Wisata, Wali Kota Padang: Silahkan Laporkan!
-
Lagi, 11 Orang Pelaku Pungli di Kota Padang Ditangkap Polisi
-
Pabrik Roti di Padang Terbakar, Begini Kejadiannya
-
7 Petak Toko di Padang Ludes Terbakar Saat Libur Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
Terkini
-
CEK FAKTA: Ketua MPR Ahmad Muzani Berpantun Sindir Wakil Presiden Fufufafa, Benarkah?
-
Benarkah Ali Ngabalin Minta KPK Periksa Menkeu Purbaya? Ini Faktanya
-
Capai Laba Rp41,2 Triliun, BRI Komitmen untuk Mengakselerasi Perekonomian Nasional
-
CEK FAKTA: Jokowi Sebut Utang Whoosh Bakal Dibayar Rakyat Tiga Tahun, Benarkah?
-
5 Mobil Bekas Irit BBM hingga 23 KM per Liter, Harga Murah di Bawah Rp 100 Juta!