SuaraSumbar.id - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi menmastikan perkembangan kasus Covid-19 di Sumbar kian landai. Saat ini, positifity rate per 15 Desember 2021 jauh di bawah ambang batas WHO, yaitu 0,16 persen.
"Capaian vaksinasi Sumbar sudah 61,02 persen dan dosis keduanya mencapai 35,55 persen dengan Kota Padang Panjang yang tertinggi," katanya, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Sabtu (18/12/2021).
Menurut Mahyeldi, vaksinansi harian cukup tinggi di topang banyak program vaksinasi dari Polda, TNI, Binda, Perintah Daerah, Swasta dan Perguruan Tinggi.
"Saat awal Program Sumbar Sadar Vaksin (Sumdarsin) laju vaksinasi harian mencapai 107 ribu lebih sehari. Setelahnya 67-72 ribu per hari," jelasnya.
Mahyeldi mengatakan seluruh lapisan masyarakat ikut berpartisipasi aktif untuk meningkatkan capaian vaksinasi, sampai melakukan pendataan hingga pemerintahan terkecil.
Menurutnya untuk beberapa daerah yang telah memenuhi syarat, vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun sudah dimulai, seperti Sawahlunto.
"Pemprov Sumbar mendukung dengan mengeluarkan Surat Edaran, demikian juga dengan Bupati dan Wali Kota," kata Mahyeldi.
Berita Terkait
-
BIM Mulai Siapkan Posko Natal dan Tahun Baru 2022 Mulai Hari Ini
-
Waspada Virus Omicron, Wagub Sumbar Ingatkan Warga Soal Ini
-
Kabar Gembira, Pemprov Sumbar Perpanjang Masa Penghapusan Sanksi Pajak Kendaraan
-
Truk Terbalik di Jalan Lintas Padang-Solok, Nyaris Masuk Jurang
-
Heboh Penculikan Anak di Kota Padang, Polisi Lacak Penyebar Informasi
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Sumbar Kebanjiran Duit! Transfer Pusat Tembus Rp 13,87 Triliun, Tapi...
-
Semen Padang FC Makin Terpuruk, Kalah 0-2 dari Persita Tangerang
-
10 Vitamin Lansia Paling Bagus, Tetap Sehat dan Aktif di Usia Senja!
-
Bolehkan Zikir dengan Biji Tasbih? Ini Penjelasan Ulama
-
Benarkah Nasi Goreng Pemicu Keracunan MBG di Agam? Kepastian Masih Menunggu Hasil BPOM Padang