SuaraSumbar.id - Tahun 2021, kasus kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), meningkat 100 persen dibandingkan tahun lalu.
Dari laporan yang diterima Polresta Padang, kasus kekerasan seksual terhadap anak sejak Januari-November 2021 mencapai 82 kasus.
Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda mengatakan, jumlah kasus kekerasan seksual terhadap di tahun 2021 meningkat dibanding tahun sebelumnya.
"Dari 82 laporan tersebut, jumlah korbannya melebihi dari angka laporan. Pasalnya dalam setiap kasus yang dilaporkan, korban ada yang lebih dari satu orang," katanya, Jumat (19/11/2021).
Baca Juga: Selain Rendang yang Lezatnya Mendunia, Ini 7 Makanan Khas Sumatera Barat
Tahun 2020, hanyak terdapat 48 kasus atau laporan. Jika dibandingkan di tahun 2021, penanganan kasus mengalami peningkatan yang signifikan.
"Peningkatannya mencapai 100 persen. Sedangkan untuk pelaku mayoritas berasal dari kalangan terdekat dari korban sendiri," katanya.
Terbaru, kata dia, pihaknya juga menerima laporan kasus serupa yakni pencabulan dua bocah dan pelakunya terdiri kakek, paman, kakak hingga tetangga korban.
"Untuk kasus ini masih dalam penanganan Belum kasus di bulan-bulan sebelumnya," tuturnya.
Rico mengungkapkan, terkait tingginya angka kasus kejahatan seksual terhadap anak di Kota Padang perlukan kerjasama dari semua pihak, bukan saja menjadi tanggung jawab pihak kepolisian untuk menekan angka kejahatan tersebut.
Baca Juga: UMP Sumbar 2022 Dipastikan Naik, Disnakertrans Sumbar: Tak Signifikan
"Tak hanya polisi, perlu juga bekerja sama ninik mamak, alim ulama, tokoh masyarakat dan Bundo kanduang agar tindakan kekerasan seksual terhadap anak bisa ditekan," katanya lagi.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Tragis! Pria Italia Giulia Manfrini Tewas Saat Berselancar di Pantai Sumatera Barat: Dadanya Tertusuk Ikan Todak
-
15 Tewas, Tragedi Tambang Emas Ilegal Ambruk di Indonesia jadi Sorotan Media Asing
-
Ibunda Afif Ngadu ke DPR Minta Keadilan Sambil Menangis: Saya Tidak Ikhlas Pelaku Penganiayaan Belum Diungkap
-
Diciduk di Kota Padang, Begini Kronologi Penangkapan Pelaku Penyebar Video Syur Mirip Anak David Bayu
-
Profil Bagindo Aziz Chan, Wali Kota Padang ke-2 yang Gugur Melawan Belanda 19 Juli 1947
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Antam Masih Bertahan Tinggi di Level Rp1.541.000/Gram Pada Akhir Pekan
-
Sambut Presiden dengan Kemewahan, Mercedes-Maybach S650 Pullman Jadi Tunggangan Prabowo di Abu Dhabi
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
Terkini
-
BRI dan OPPO Kolaborasi Hadirkan OPPO Run 2024 di Bali
-
Polda Sumbar Ungkap Hasil Tes Urine AKP Dadang Penembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Positif Narkoba?
-
Tewas Ditembak AKP Dadang, Kapolri Naikkan Pangkat AKP Ulil Jadi Kompol Anumerta
-
Yuk Cari Info Seputar Suku Bunga KPR di BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Fakta Baru: AKP Dadang Tembaki Rumah Kapolres Solok Selatan Usai Eksekusi Kasat Reskrim, Motifnya Masih Misterius!