SuaraSumbar.id - Penemuan sesosok mayat laki-laki menggegerkan warga Kabupaten Pesisir Selatan. Pada bagian leher korban ditemukan bekas luka. Namun, polisi belum bisa memberikan dugaan awal penyebab kematian korban.
Anggota DPR RI asal Sumatera Barat (Sumbar) menemukan harga tes PCR masih berada di angka Rp 400 ribu. Dia pun menyebut pemerintah daerah lambat menjalankan intruksi presiden. Berikut 4 berita menarik di Sumbar per Kamis (4/11/2021):
1. Untung Tewas di Pesisir Selatan, Mayatnya Ditemukan di Jembatan dengan Luka Tusuk
Penemuan mayat seorang pria menggegerkan masyarakat Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar). Jasad dengan luka tusuk di bagian leher itu ditemukan di Jembatan Api-api, Pasar Baru Bayang, Kecamatan Bayang, Kamis (4/11/2021) dinihari.
Kapolsek Bayang Iptu Thamrin membenarkan peristiwa itu. Menurutnya, korban bernama Untung Kurniawan (47), warga asal Kota Padang.
2. Temukan Tarif Tes PCR di Sumbar Rp 400 Ribu, Anggota DPR RI: Birokrasi Lambat
Harga tes PCR di Sumatera Barat (Sumbar) masih berada di angka Rp 400 ribu. Hal itu ditemukan oleh Anggota DPR RI dari Sumbar, Hermanto.
"Saya melihat birokrasi lamban menindaklanjuti perintah presiden terkait penurunan biaya tes PCR. Padahal, Presiden Jokowi sudah memerintahkan tarif tes PCR turun menjadi Rp 300 ribu sejak 25 Oktober 2021. Namun hingga saat ini masih ditemukan di Sumbar ada yang mematok biaya Rp 400 ribu," katanya, Kamis (4/11/2021).
Baca Juga: Lontong Kariang, Kuliner Khas Minang Dari Bonjol Bertahan Ratusan Tahun
3. Pemkab Agam Bakal Jadikan Pohon Terbesar di Dunia Kampus Alam dan Destinasi Wisata
Pemerintah Kabupaten Agam (Pemkab Agam) berencana mengembangkan pohon terbesar di dunia menjadi kampus alam dan destinasi wisata.
Pohon berjenis medang (Litsea Sp) itu tumbuh di hutan rakyat Nagari Koto Malintang, Kecamatan Tanjungraya, Kabupaten Agam.
4. Bunga Bangkai Setinggi 4 Meter Tumbuh di Kebun Warga Agam
Bunga bangkai jenis Amorphophallus gigas setinggi empat meter ditemukan tumbuh di kebun warga Koro Malintang, Kecamatan Tanjungraya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar).
Wali Nagari Koto Malintang Naziruddin mengatakan, bunga bangkai itu tumbuh di kebun kakao milik Erizal (50) dan lokasinya tidak jauh dari tempat tumbuhnya pohon besar jenis medang (Litsea Sp).
Berita Terkait
-
Pemkab Agam Bakal Jadikan Pohon Terbesar di Dunia Kampus Alam dan Destinasi Wisata
-
Temukan Tarif Tes PCR di Sumbar Rp 400 Ribu, Anggota DPR RI: Birokrasi Lambat
-
Seorang Warga Dharmasraya Tewas Terseret Arus Sungai
-
Untung Tewas di Pesisir Selatan, Mayatnya Ditemukan di Jembatan dengan Luka Tusuk
-
Bunga Bangkai Setinggi 4 Meter Tumbuh di Kebun Warga Agam
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar